Rabu 29 Jul 2015 13:23 WIB

Hafiz Muda Diyakini Mampu Atasi Krisis Kepemimpinan Ulama

Rep: c 08/ Red: Indah Wulandari
Penghafal Alquran
Foto: infopalestina
Penghafal Alquran

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kemampuan para hafiz atau penghafal Alquran muda membawa optimisme adanya regenerasi yang memimpin umat ke arah yang sesuai dengan ajaran Islam di Alquran dan hadis.

“Saat ini situasi kita adalah krisis kepemimpinan ulama sehingga Islam dilekatkan dengan aksi teror, intoleran dan lain sebagainya, para hafiz harus mampu menjawab tantangan ini agar Islam dapat dipahami sebagai rahmatan lil alamin,” kata pimpinan Ar-Rahman Qur’anic Learning Center (AQL) Islamic Center Ustadz Bactiar Nasir, Rabu (29/7).

Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) ini menyebut, umat Islam seharusnya dapat tampil elegan dan damai dalam menyikapi setiap persoalan bangsa, khususnya di Indonesia.

Bila tidak dilandasi Alquran dan Hadits, menurut Bachtiar, maka setiap persoalan akan dihadapi dengan amarah yang berujung dengan tindak dan aksi kekerasan.

“Umat sedang kecewa dan marah. Kalau bukan karena Alquran dan hadis, kemarahan umat akan sulit ditahan, kemungkinan kerusuhan bisa saja terjadi. Inilah keberkatan Alquran dan sunah.  Islam bisa tampil elegan dan rahmatan lil alamin serta damai,” ujar Bachtiar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement