Jumat 22 Feb 2019 20:39 WIB

Milad Istiqlal Ke-41 Dirayakan Sederhana

Milad Istiqlal tahun ini hanya berupa lomba internal antarsesama pengurus masjid.

Rep: Muhammad Riza Wahyu Pratama/ Red: Andi Nur Aminah
Seorang pria shalat di Masjid Istiqlal, Jakarta.   (ilustrasi)
Foto: Antara
Seorang pria shalat di Masjid Istiqlal, Jakarta. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA PUSAT -- Masjid Istiqlal, Jumat (22/2) merayakan milad yang ke 41. Perayaan milad tahun ini, diselenggarakan secara sederhana. Puncak acara perayaan milad hanya berupa pemberian hadiah, serta pesan milad yang disampaikan oleh Imam Besar Istiqlal, KH Nasaruddin Umar.

"Perayaan milad tahun ini kami sederhanakan. Acaranya dimulai sejak 20 sampai 22. Tadi puncaknya adalah pembagian hadiah dan pesan Milad dari Imam Besar Masjid Istiqlal, bapak Nasaruddin Umar," kata Abu, Kepala Bagian Informasi dan Protokoler Masjid Istiqlal.

Baca Juga

Acara Milad Istiqlal tahun ini hanya berupa lomba internal antarsesama pengurus masjid. Sedangkan, jenis perlombaannya ada empat, yaitu tilawah Alquran, hifzil Quran, azan, dan peragaan bacaan shalat.

Sedangkan beberapa tahun sebelumnya, Abu menjelaskan sempat diadakan Festival Istiqlal, diikuti oleh madrasah seluruh DKI. Abu mengatakan, keterbatasan dana menjadi alasan perayaan milad kali ini dilaksanakan dengan sederhan. Terkait masalah anggaran, Abu menjelaskan bahwa Masjid Istiqlal mendapatkan bantuan dari APBN, besarannya sekitar Rp 15 miliar. Namun beberapa tahun terakhir jumlahnya berkurang.

Meskipun milad diselenggarakan secara sederhana, beberapa pengunjung tidak mempermasalahkannya. Salah satunya, Woro Armayanti (37) yang tetap merasa bangga terhadap perkembangan Istiqlal yang sudah berusia 41 tahun. Woro menyebutkan bahwa dari waktu ke waktu, Istiqlal selalu ada perkembangan. Selain sebagai tempat ibadah, Istiqlal juga menyediakan kajian agama Islam.

"Sudah bagus ya perkembangannya selama 41 tahun, fasilitasnya juga sudah membaik, malah katanya nanti ada kabar mau dipugar. Untuk kegiatan sudah baik, kajian juga sudah lengkap," kata Woro.

Meskipun demikian, ada pula jamaah yang kecewa bahwa milad diselenggarakan secara sederhana. Rusdi (28), salah satu jamaah mengatakan, harusnya kalau terkait keterbatasan dana, umat Islam bisa turut serta membantu. Rusdi berharap perayaan milad akan diadakan lebih meriah. "Kecewa //sih kalau milad diselenggarakan secara sederhana, soalnya itu tanggung jawab bersama. Kita semua bisa ikut membantu. Semoga nanti bisa perayaan milad bisa diselenggarakan secara meriah," kata Rusdi.

Masjid Istiqlal pada 22 Februari 2019 berulang tahun ke 41. Istiqlal diresmikan pada tanggal 22 Februari 1978. Sedangkan pemasangan tiang pancang dilakukan pertama kali pada tahun 1961.

Saat ini, Kompleks Istiqlal memiliki luas 10 hektar, dengan bangunan utama seluas tiga hektar. Istiqlal mampu menampung 200 ribu jamaah. Sampai saat ini Istiqlal dikenal sebagai masjid terbesar di Asia Tenggara.

MUHAMMAD RIZA WAHYU PRATAMA

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement