Jumat 28 Sep 2018 05:33 WIB

Baznas Bantu Pendidikan Tahfiz Alquran Internasional

Program ini diharapkan melahirkan penghafal Alquran.

Rep: Novita Intan/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Anak membaca Alquran
Foto: AP /Hatem Moussa
Ilustrasi Anak membaca Alquran

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyalurkan bantuan pendidikan untuk United Islamic Cultural Centre of Indonesia(UICCI) atau Yayasan Pusat Persatuan Kebudayaan Islam di Indonesia. “Semoga program ini semakin banyak melahirkan para penghafal Alquran Indonesia yang lebih profesional sehingga mereka bisa menjadi guru bagi dakwah Alquran di kancah global,” ujar Ketua Baznas, Bambang Sudibyo, dalam keterangan tulis yang diterima Republika.co.id, Jumat (28/9).

Turut hadir anggota Baznas Nana Mintarti, Direktur Utama Dirut Baznas M. Arifin Purwakananta, dan Direktur Puskas Baznas, Irfan Syauqi Beik. Menurut Bambang, kerja sama dengan lembaga yang dikenal sebagai Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah untuk melahirkan tahfiz-tahfiz Alquran dari Indonesia yang profesional, menjadi ustaz dan guru bagi dakwah Alquran yang mendunia.

“Santri-santri kita akan diajarkan tahfiz Alquran di Indonesia, dilanjutkan dengan belajar di Turki untuk selanjutnya disebarkan ke berbagai penjuru dunia sebagai ustaz. Banyak santri Sulaimaniyah dari Indonesia,” ucapnya.

Kedatangan rombongan pimpinan Baznas ke Turki merupakan bagian dari rangkaian perjalanan menuju Bosnia. Nantinya, Baznas akan menerima penghargaan Global Islamic Finance Award (GIFA) dari Presiden Bosnia Bakir Izetbegovic.

Selama di Turki, delegasi Baznas menjalankan sejumlah agenda seperti, rapat dengan International Fraternity Association (IFA), pertemuan dan diskusi dengan Sekretaris Jenderal D8, yang merupakan kelompok 8 negara Muslim terbesar yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Sebelum melanjutkan penerbangan ke Sarajevo, Baznas bersilaturahim dengan Konsulat Jenderal RI (KJRI) Istanbul.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement