Selasa 25 Sep 2018 21:57 WIB

Harmonisasi Rakyat dan Pemimpin

Tujuan-tujuan agama terangkum ke empat kategori nasihat.

Rep: Nashih Nasrullah/ Red: Agung Sasongko
Ilustrasi Pemimpin
Foto: pixabay
Ilustrasi Pemimpin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Islam meletakkan posisi dan peran nasihat dalam kedudukan yang sangat krusial, tidak hanya dalam konteks pribadi dan keluarga, tetapi juga bermasyarakat, berbang sa, dan bernegara. Nasihat merupakan elemen utama di dalam amar dan saling berwasiat antarumat manusia.

Jika dalam surah al-Ashr ayat ketiga di tegaskan bahwa berwasiat kepada sesama menjadi pengecualian dan cara agar terhindar dari golongan merugi, tentu nasihat menjadi salah satu media yang sangat tepat.

Atas dasar inilah kemudian Imam al-Khutabi memastikan bahwa selain di luar kata nasihat, hampir tidak ada kata yang tepat untuk mengungkapkan sebuah media penyampaian pesan, kritik, ataupun masukan.

Karena itu, apabila dirujuk ke sejumlah referensi kamus Arab, kata nasihat adalah lafal bahasa Arab yang diadopsi menjadi kata lokal Indonesia. Temuan al- Mazuri setidaknya menguatkan fakta tersebut.

 

Dia mengemukakan, kata nasiha tberasal dari kata na sha hayang berarti `bersih', sedangkan arti kata na sha hayang lain adalah `merajut dengan sebuah benang'.

Kemudian, penggunaan kata nasihat dalam hadis dilakukan secara tegas, sebagaimana tertuang dalam sebuah hadis ri wayat Abu Ruqayyah Tamim bin Aus ad- Daari. Isi hadis mengatakan bahwa di antara inti agama adalah nasihat. Menurut sebagaian ulama, kedudukan hadis tentang nasihat adalah inti agama menempati seperempat dari agama, seperti yang ditegaskan oleh Muhammad bin Aslam ath-Thusi.

Bahkan, Imam an-Nawawi menyebut hadis ini sebagai satu-satunya jalan menggapai maksud agama. Sebab, pada hakikatnya, tujuan-tujuan agama terangkum ke empat kategori nasihat.

Diterangkan hadis itu, ada beberapa kategori peruntukan nasihat. Pertama, nasihat kepada Allah yang berupa taat menjalankan perintah dan menjauhi larangan. Kemudian, nasihat untuk kitab suci Alquran dengan mengajarkan dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement