REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Yayasan Waqaf Ar Risalah, Padang, menggelar family gathering 2018. Kegiatan tersebut diadakan di objek wisata Tiger Camp, Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat, Ahad (19/8).
Tak kurang dari 580 peserta mengikuti kegiatan ini. Mereka merupakan karyawan dan keluarga dari karyawan Yayasan Waqaf Ar Risalah. Berbagai acara memeriahkan family gathering ini, seperti aneka perlombaan yang diikuti oleh seluruh keluarga karyawan dan karyawati hingga anak-anak, bagi-bagi doorprize, ramah-tamah dan tukar kado.
Ketua panitia pelaksana, Edi Wasono AMd menyebutkan, kegiatan ini merupakan momentum silaturahim tahunan yayasan, untuk mempererat silaturahim dan penyegaran semangat kerja.
"Tahun ini kita mengangkat tema 'Merajut Ukhuwah, Menuai Berkah'. Mudah-mudahan bisa kita wujudkan dan radakan pada hari ini, agar kerja-kerja kita lebih diberkahi," ujar Edi dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (20/8).
Permainan seru dalam rangka family gathering 2018 yang diadakan oleh Yayasan Waqaf Ar Risalah.
Ketua Umum Yayasan Waqaf Ar Risalah, H Arwim Al Ibrahimi, Lc juga menambahkan, kegiatan ini dalam rangka memastikan kesiapan Ar Risalah menjadi lembaga yang kokoh dan profesional dalam mengelola aset wakaf.
"Kita perlu samakan persepsi tentang target yayasan ke depan. Sehingga, akan memudahkan langkah kita untuk mencapainya. Maka momentum ini kita jadikan sebagai sarana untuk menyamakan persepsi dan tekad. Mudah-mudahan dengan semangat kebersamaan ini, keberkahan bisa kita dapatkan dan berikan untuk bangsa ini," ungkap Arwim.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Waqaf Ar Risalah, H Irsyad Syafar Lc, M.Ed menguatkan aspek nasionalisme dan semangat cinta tanah air.
"Family Gathering kita hari ini berada di antara dua momentum besar, peringatan HUT ke-73 RI, dan beberapa hari lagi kita akan melaksanakan hari raya Idul Adha. Semoga ini menjadi ajang kita menyatukan tekad serta semangat pengorbanan guna memberikan yang terbaik untuk bangsa ini. Empat pilar kebangsaan, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, UUD 1945 dan NKRI adalah panduan perjuangan kita membangun bangsa," ungkap pembina yayasan yang juga merupakan wakil rakyat di DPRD Provinsi Sumatera Barat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
