Rabu 16 May 2018 00:08 WIB

MUI Imbau Media Elektronik Tayangkan Program Bernuansa Islam

tayangan agamis tentu akan membawa kemaslahatan, kasih sayang dan memafkan.

Rep: Muhyiddin/ Red: Andi Nur Aminah
Tayangan sahur Ramadhan TVRI
Foto: dok pribadi
Tayangan sahur Ramadhan TVRI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Ulama Indoensia (MUI) mengimbau media massa khususnya elektronik untuk menyiarkan tayangan-tayangan yang menyejukkan dan bernuansa keislaman. Tayangan tersebut perlu diberikan kepada masyarakat untuk mewujudkan kehidupan bernegara yang penuh keberkahan.

"MUI juga melaksanakan monitoring terhadap penayangan di media-media televisi. Diharapkan pada media-media elektronik, agar hormatilah Ramadan ini, tayangkanlah tayangan-tayangan yang menyejukkan, yang agamis dan bernuansa Islam," kata Ketua MUI Abdullah Djaidi di kantor Kementerian Agama di Jl MH Thamrin, Jakarta, Selasa (15/5).

Djaidi menambahkan, tayangan agamis tentu akan membawa kemaslahatan, kasih sayang dan sikap saling memaafkan satu dengan yang lain. "Dalam mewujudkan kehidupan masyarakat dan berbangsa yang penuh dengan rahmat, bangsa yang penuh dengan rahmatan lil alamin," tambahnya.

MUI juga mengajak umat Islam bersama-sama mewujudkan rasa kasih sayang dalam rangka memupuk dan meningkatkan hubungan sesama, baik ukhuwah islamiyah ataupun wathoniyah. Agar kehidupan di negara ini dapat diwujudkan dengan sifat-sifat yang rahmatan lil alamin, dan ramah.

Selain itu, Djaidi mengatakan, umat Muslim juga harus memanfaatkan bulan Ramadan ini dengan meningkatkan iman dan taqwa serta kesalehan. Umat Islam harus mewujudkan kesalehan sosial dengan mewujudkan kepedulian sosial. Misalnya dengan berzakat dan sedekah sehingga semua orang dapat berbuka puasa dengan tenang.

"Ramadhan betapa istimewanya marilah kita tingkatkan ibadah sosial kita dan maghdoh kita, marilah kita wujudkan kasih sayang di antara kita dalam ukhuwah uslamiyah dan wathoniyah ini," jelasnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement