Rabu 09 May 2018 08:11 WIB

Ekspo Pendidikan Islam, Kenalkan Madrasah ke Milenial

Ekspo Pendis ini gratis dan terbuka untuk pengunjung secara umum.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Esthi Maharani
Madrasah, ilustrasi
Foto: Nonang MR/Republika
Madrasah, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,  SLEMAN -- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) DIY akan menggelar Ekspo Pendidikan Islam 10-13 Mei 2018. Dihelat di Transmart Maguwoharjo, gelaran akan diisi ratusan stan madrasah, pondok pesantren, perguruan tinggi, bimbingan belajar sampai biro-biro haji dan umrah.

Kegiatan ini sendiri diinisiasi Bidang Pendidikan Madrasah dan Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kanwil Kemenag DIY. Kepala Kanwil Kemenag DIY, Muhammad Lutfi Hamid menilai, ini merupakan momentum madrasah menembus segmentasi yang ada.

"Publikasi dan promosi yang masih terbatas membuat Pendidikan Islam seperti hanya dikenal di kalangan santri, belum menyentuh kalangan Islam abangan atau priyayi, meminjam klasifikasi Clifford Geertz," kata Lufti melalui rilis yang diterima Republika, Rabu (9/5).

Mencermati segmentasi kalangan yang ingin dirangkul, pemilihan tempat jadi begitu penting. Karenanya, Ekspo Pendis digelar di Trans Studio Mini Yogyakarta, memang bertujuan agar bisa menjangkau segmen yang lebih luas.

Sejumlah kegiatan yang telah diagendakan di antaranya Ngobrol Pendidikan Islam (Ngopi), Ekspo Pendis 2018, dan peluncuran Literasi Madrasah Berbasis Digital. Ada pula peluncuran buku Jihad Menulis, Inspirasi Gerakan Literasi.

Kepala Bidang Dikmad Kanwil Kemenag DIY, Nadhif menerangkan, rangkaian kegiatan yang akan berlangsung tidak cuma mementingkan aspek kuantitas. Namun, akan senantiasa menjaga kualitas yang ada.

Terkait Literasi Berbasis Digital, ia merasa saat ini tengah dikembangkan aplikasi madrasah yang berkaitan dengan ujian nasional, UNBK dan perangkat pembelajaran. Menurut Nadhif, konsepnya akan seperti E-Madrasah.

"Berisikan konten-konten yang berkaitan dengan ujian nasional, UNBK, perangkat pembelajaran dan juga bahan-bahan literasi lainnya," ujar Nadhif.

Ekspo Pendis ini gratis dan terbuka untuk pengunjung secara umum. Selain memamerkan potensi dan prestasi madrasah, akan disajikan aneka pertunjukkan seni dan madrasah serta pondok pesantren.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement