Jumat 09 Feb 2018 10:34 WIB

ICMI: Kita Lawan LGBT dengan Membimbingnya

Masyarakat diminta untuk mengantisipasi maraknya perilaku LGBT.

Rep: Novita Intan/ Red: Teguh Firmansyah
Ketua Umum ICMI Prof Jimly Asshiddiqie.
Foto: Mg02
Ketua Umum ICMI Prof Jimly Asshiddiqie.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) prihatin dengan semakin maraknya perilaku Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) di Indonesia. Apalagi, ICMI menilai, ternyata beberapa negara-negara internasional ikut mendukung prilaku LGBT.

Ketua Umum ICMI Jimly Asshiddiqie mengajak seluruh masyarakat Indonesia agar mengantisipasi semakin meluasnya LGBT dengan cara melawan yang membimbing. Bukan dengan tindakan mengucilkan walaupun secara tersirat.

"Kita harus melawan LGBT dengan cara membimbing bukan mengucilkan. Cara-cara dengan pendidikan kesehatan, moral dan keluarga amat berpengaruh untuk hal itu, ujar Jimly kepada Republika.co.id, Jakarta, Jumat (9/2).

Menurut Jimly, perubahan zaman sebab pesatnya perkembangan teknologi mengakibatkan banyak hal dapat berubah. Dampaknya, kehidupan generasi muda kini akhirnya terpengaruh kehidupan bebas, salah satunya seperti LGBT.

"Kita sebagai rakyat Indonesia harus ikut menyelamatkan generasi muda. Jangan sampai para generasi muda terjerumus hal yang merusak dirinya, salah satunya LGBT," kata Jimly.

Jimly menuturkan, berbagai bentuk peran serta upaya dapat dilakukan guna menyelamatkan generasi muda Indonesia dari pengaruh LGBT. Pendidikan agama diperlukan sebab semua ajaran religi telah jelas juga tidak menyetujui LGBT.

Peran lainnya, ungkap Jimly, dari para pemuka agama, khususnya cendekiawan Islam, dapat optimal untuk menuntun generasi muda dengan menginformasikan perilaku yang baik dan buruk dalam kehidupan, bahkan sejak usia dini.

Oleh sebab itu, Jimly mengungkapkan, saat ini ICMI sedang mencoba membenahi perilaku LGBT secara tuntas agar dapat menyelamatkan generasi muda Indonesia.

Terkait aturan hukum kepada pelaku LGBT, Jimly menjelaskan, ICMI berencana untuk mendatangi dan berdialog dengan anggota DPR guna mengonfirmasi mengenai kepastian UU LGBT.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement