Kamis 14 Dec 2017 15:15 WIB

Aa Gym Ajak Tokoh Agama Lain Ikut Aksi 1712 Bela Palestina

Rep: Muhyiddin/ Red: Andi Nur Aminah
 Ustaz Abdullah Gymnatsiar
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Ustaz Abdullah Gymnatsiar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhid, KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) mengajak kepada tokoh agama lain untuk bergabung dalam Aksi Indonesia Bersatu Bela Palestina di Kedubes Amerika Serikat atau sekitar Monas, Jakarta Pusat, Ahad (17/12). Hal ini disampaikan Aa Gym dalam rapat koordinasi panitia aksi 1712 yang digelar di MUI Pusat, Kamis (14/12).

Aa Gym mengatakan, kemerdekaan adalah hak segala bangsa sehingga segala bentuk penjajahan di muka bumi ini harus dihapuskan. Karena itu, Aa Gym mengusulkan untuk mengundang seluruh tokoh umat beragama di Indonesia untuk mengecam masalah kemanusiaan yang ada di Palestina.

"Jadi saya kira urusan ini tidak cukup umat Islam saja, lebih baik lagi kalau undang elemen-eleman lainnya, sehingga lebih menunjukkan sebuah bangsa," ujar Aa Gym dalam forum tersebut.

Menurut Aa Gym, dengan adanya tokoh agama lain maka akan menguatkan penolakan atas pernyataan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Sehingga, masalah kemanusiaan yang di Yerusalem bisa selesai. "Kalau bisa diundang tokoh-tokohnya dan masyarakatnya (umat agama lain), karena di Yerusalem juga Islam dan Kristen juga bersatu," ucap Aa Gym.

 

Dengan bergabung umat agama lain, tambah dia, aksi 1712 tersebut akan terlihat lebih indah. Namun, Aa Gym tetap mengingatkan agar seluruh massa aksi 1712 nantinya tetap menjaga kebersihan di Jakarta. "Ini mungkin kesempatan besar bagi tokoh agama untuk menjaga Jakarta tetap rapih bersih dan tertib," kata Aa Gym.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement