Kamis 14 Sep 2017 14:10 WIB

Memahami Alquran

 pengajian yang digelar Ikatan Keluarga Jamaah Haji Indonesia (IKJHI) di Hongkong.
Foto:

Begitulah Alquran, akan semakin jelas dipahami jika dijelaskan berulang-ulang dan dipraktikkan, di Majelis-majelis ilmu, oleh ulama yang benar-benar ahli di bidangnya, Sehingga benar-benar menjadi petunjuk ke jalan yang diridhai Allah SWT.

Saya mengajak seluruh jamaah untuk rajin membaca Alquran. Jika dipertanyakan oleh majikan yang non muslim tempat kita bekerja “apa yang kamu lakukan?” maka katakan kepadanya “ini adalah doa untuk kebaikan dan kemaslahatan bapak dn ibu”.  Alquran adalah penyembuh bagi penyakit qolbu.

Saya juga mengajak untuk menghormati orang tua, birrul walidain, sebagaimana diperintahkan Allah SWT dalam Alquran. Jika wajib harus memuliakan ibu, karena beliau telah melahirkan kita, maka wajib pula taat kepada Allah Yang Maha Mulia, yang menciptakan kita dan ibu kita. Demikianlah yang menjai tujuan wuquf dalam berhaji. Untuk mengenali Allah melalui pengenalan diri.

Semakin mengenali diri yang tidak memiliki apapun dan tidak berkuasa, semakin sadar akan adanya Yang Maha Kuasanya atas segalanya. Demikianlah diantara isi pengajian yang saya sampaikan. Kemudian saya akhiri dan majelis ditutup dengan ucapan tahmid dan doa kafaratul majlis. Wallahu A'lam.

H. Muhammad Halabi, S. Ag.

Da’i Ambassador of TIDIM LDNU

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement