Rabu 30 Mar 2016 08:29 WIB

Masjid di AS Paparkan Peran Wanita dalam Islam

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Bilal Ramadhan
Muslim di Amerika Serikat berdiskusi di Washington National Cathedral.
Foto: Reuters
Muslim di Amerika Serikat berdiskusi di Washington National Cathedral.

REPUBLIKA.CO.ID, Sebuah masjid di kota Lowa, Amerika Serikat, mengadakan diskusi untuk melawan penilaian masyarakat awam tentang kedudukan wanita dalam Islam. Banyak orang beranggapan wanita dalam Islam berada pada posisi tertindas.

Dikutip dari The Daily Lowan, Imam masjid kota Lowa, Molhim Bilal, mengatakan pelabelan terhadap Muslimah tersebut banyak tersebar diantara kalangan dunia barat. "Banyak orang menilai Islam merendahkan wanita dengan membuat mereka menutupi tubuhnya, itu pandangan yang salah," ujar Bilal.

Bilal menjelaskan seorang Muslimah menutupi tubuhnya dengan pakaian tertutup dan hijab justru sebagai bentuk ibadah bukan untuk merendahkannya. Bilal juga membahas mengenai kata 'jihad' yang sering dikaitkan dengan aksi terorisme.

Menurut Bilal,  jihad berarti berjuang untuk menyampaikan kepada orang-orang tentang Islam dan Alquran. Seperti misalnya melalui pengajian atau diskusi. "Apa yang dilakukan oleh ISIS bukanlah jihad," tambahnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement