Senin 22 Apr 2019 23:00 WIB

Pesona Masjid Bawah Tanah di Istanbul

Masjid Sancaklar tersebut dibangun dibawah tujuh meter dari permukaan tanah.

Masjid Sancaklar, Byukucekmece, Istanbul, Turki
Foto: onislam.net
Masjid Sancaklar, Byukucekmece, Istanbul, Turki

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di Istanbul Turki, masjid bawah tanah pertama dunia telah berdiri. Masjid ini dibangun sejak Mei 2011. Berdirinya masjid bawah tanah ini menambah daftar panjang masjid indah yang dimiliki Kota Istanbul.

Berada di kawasan Distrik Buyukcekmece, bangunan masjid tersebut merupakan pemenang kompetesi World Architecture Fest Competition untuk kategori rumah ibadah. Arsitek ternama Turki, Emre Arolat, merupakan sang perancang masjid bawah tanah tersebut.

Emre merancang bangunan masjid itu dengan menggabungkan esensi Islam dan desain modern. Inspirasi awalnya ialah Gua Hira, lokasi Rasulullah menerima wahyu pertama. Emre pun kemudian merancang dengan sangat modern.

Apalagi, menurut sang arsitek, ia mendesain masjid tersebut dengan tujuan melawan isu yang memisahkan bangunan masjid dari keindahan arsitektur. Apalagi, saat ini banyak arsitek yang merancang masjid hanya dengan mempertimbangkan esensi masjid sebagai tempat ibadah.

“Bertujuan untuk mengatasi isu fundamental membuat rancangan masjid dengan menjauhkan diri dari diskusi arsitektur saat ini yang didasarkan pada bentuk dan fokus hanya pada esensi rumah ibadah,” ujarnya, dikutip dari OnIslam.

Masjid Sancaklar tersebut dibangun dibawah tujuh meter dari permukaan. Lokasinya di 1.200 meter persegi di bawah tanah. Penerangannya dengan lampu utama dan dari sinar matahari. Cahaya yang masuk dirancang sedemikian rupa, sehingga menghasilkan efek yang menenangkan dan mendukung suasana spiritual ataupun kekhusyukan ibadah.

Dasar ruang shalatnya seperti masjid pada umumnya. Tapi, menjadi sangat menarik dengan lokasinya di bawah tanah. Masjid ini pun menjadi masjid bawah tanah pertama di dunia. Masjid tersebut dapat menampung sekitar 650 jamaah. Lokasinya pun dipilih di area yang minim masjid.

Mufti Buyukcekmece, Mehmet Narin, menyambut baik didirikannya masjid tersebut. Menurutnya, masjid didirikan di kawasan yang belum memiliki tempat ibadah. Masyarakat sangat membutuhkan keberadaan masjid.

“Masjid adalah tempat untuk merenung dan berdoa. Masjid adalah cabang dari Ka'bah. Karena kurangnya masjid di sini, di lingkungan Karaagac, masjid ini diperlukan. Kabupaten ini banyak diisi dengan vila, tapi tidak ada masjid,” ujar Mufti.

Sebelumnya, masjid yang dibangun di bawah laut telah berdiri. Masjid tersebut dibangun kerajaan Saudi di kawasan Kota Tabuk. Adapun untuk bawah tanah, masjid di Turki inilah yang pertama kali di dunia.

Turki merupakan negara sekuler yang penduduknya mayoritas Muslim. Sekitar 99 persen penduduknya beragama Islam. Negara yang didirikan di atas puing Emparium Turki Usmani itu memiliki ribuan masjid indah. Salah satu yang terkenal ialah Masjid Biru (Blue Mosque). Sebagian besar masjid memiliki gaya arsitektur yang indah mengingat negara tersebut menjadi tempat bertemunya budaya Timur dan Barat

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement