Senin 25 Feb 2019 04:00 WIB

Air Mancur Kuno di Belakang Masjid Umayyah Damaskus

Istana Al Hajjaj merupakan monumen situs kuno dekat dengan bab Al Jabyia.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Muhammad Hafil
Air mancur kuno di belakang gerbang timur Masjid Umayyah.
Foto: Sana
Air mancur kuno di belakang gerbang timur Masjid Umayyah.

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Setiap orang dapat menyaksikan keindahan air mancur kuno yang berada dekat dengan kafe ternama di Al Noufara belakang gerbang Timur Masjid Umayyah Kota Tua Damaskus. Konon, air mancur itu telah ada sejak 1000 tahun lalu untuk mempercantik pemandangan di sekitar masjid.

Dilansir dari Sana, Senin (25/2), air mancur ini pertama kali dibangun pada 1019 Masehi untuk semakin menambah keindahan di pintu masuk Masjid di Gerbang Jeron. Meski begitu sumur untuk memasok aliran air untuk air mancur itu tak begitu banyak. Sebab itu, air mulai dialirkan dari sungai Qanawat di sekitar Istana Al Hajjaj pada 1026 Masehi.

Istana Al Hajjaj sendiri merupakan monumen situs kuno bersejarah dekat dengan bab Al Jabyia atau gebang Al Jabyia di Kota tua Damaskus.

Anda bisa mencapai air mancur dari pintu Jeron setelah menuruni tangga. Air mancur itu memiliki kubah yang terbuat dari kayu dengan dinding bagian bawah seperti baskom yang terbuat dari marmer.

Ketinggian air mancur itu mencapai hingga 2,63 meter, menunjukkan bahwa mungkin ada tangki air yang didirikan di atas salah satu toko yang membentang di kedua sisi ruang depan untuk menyediakan kompresor air yang mampu mengangkat air menjadi tinggi. 

Artikel asli: https://sana.sy/en/?p=159471

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement