Selasa 11 Oct 2016 13:57 WIB

Situs Madinah al-Zahra, Sejarah Tata Kota Islami

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Agung Sasongko
kota Madinah Al-Zahra di Spanyol
kota Madinah Al-Zahra di Spanyol

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam satu bagian sejarahnya, Islam pernah memiliki kota dengan sistem tata kota yang baik dan indah, termasuk di Kota Cordoba, Andalusia, yang kini kita kenal dengan Spanyol. Sebuah kota bernama Madinah al-Zahra pernah demikian cemerlang karena menampilkan hal berbeda pada zamannya.

Dalam dokumen the World Heritage Centre, United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO) disebutkan, Madinah al-Zahra didirikan pada 940 atau 941 M oleh Khalifah Cordoba, Abdul Rahman III. Kota ini berumur pendek karena pascaserangan terhadap penguasa saat itu, kota ini dihancurkan pada 1010 yang sekaligus mengakhiri Kekhalifahan Cordoba. Selama okupasi Kristen, kota ini diabaikan sehingga masa keemasan Islam di Barat pun terlupakan.

 

Poin utama dari situs Madinah al-Zahra adalah sejarah kota yang memiliki tata kota Islami. Di area penggalian di mana bangunan yang tersisa masih ada, sejumlah dekorasi bisa ditemukan di banyak titik, seperti batu gamping dengan ukiran motif tumbuhan. Hasil cetakan ukiran ini yang kemudian dianalisis dan diklasifikasi. Hasilnya, Madinah al-Zahra merupakan salah satu contoh penting dekorasi parietal yang menjadi kunci perkembangan arsitektur era itu.

Madinah al-Zahra dikelilingi tembok dengan area penyangga yang membentang 11 kilometer  dari timur ke barat dan enam kilometer dari selatan ke utara. Ada situs penting di barat dan timur Madinah al-Zahra, yakni perkebunan dan peternakan al-Rummaniyya yang sebagiannya sudah digali dan kompleks perkantoran Turruñuelos yang belum digali.

Direktur Archaeological Ensemble of Madinat al-Zahra periode 1985-2013 yang juga Anggota Kehormatan German Archaeological Institute, Antonio Vallejo Triano, dalam tulisannya Madinat al-Zahra: Historycal Reality and Present-Day Heritage, tak meragukan Madinah al-Zahra adalah kota penuh kisah yang penting bagi sejarah Islam, terutama yang terkait Kekhalifahan Cordoba.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement