Talang air ini dulunya belum ada, karena Ka’bah belum memiliki atap. Namun pada saat renovasi Ka’bah yang dilakukan suku Quraisy, bangunan ini diberi atap, hingga memerlukan talang air.
Talang air sering diganti dan yang ada sekarang adalah hadiah dari Sultan Abdul Majid Khan Bin Sultan Muhammad Khan dari Konstantinopel pada tahun 1276 H (1859 M). Bahan talang ini dilapisi emas seberat 40 kg. Letak talang emas ini persis di depan Hijr Ismail.
Advertisement