REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI — Makkah dan sejumlah kota di provinsi bagian barat Arab Saudi diperkirakan menghadapi kondisi cuaca ekstrem parah dengan petir dan hujan. Kondisi itu diperkirakan dapat menyebabkan banjir bandang di beberapa daerah.
Dilansir di Arab News pada Rabu (5/12), Otoritas Umum Badan Meteorologi dan Perlindungan Lingkungan memperingatkan angin kencang bersama dengan guntur dan hujan menerjang dataran Jazan, Asir, dan Baha, termasuk pantai. Bahkan, situs ramalan cuaca Accuweather memperingatkan curah hujan dapat menyebabkan banjir bandang.
Saudi Press Agency melaporkan kabut tebal terjadi pada Rabu dini hari. Peringatan cuaca buruk yang dikeluarkan, juga memprediksi terjadinya angin kencang dan gelombang tinggi di Laut Merah.
Pada Selasa (4/12), Gubernur Makkah Pangeran Khaled Al-Faisal mengunjungi Provinsi Al-Lith, setelah hujan lebat yang merusak sejumlah rumah.
Gubernur meninjau sejumlah daerah yang terdampak banjir. Dia bertemu langsung dengan penduduk setempat.
Juru bicara Direktorat Pertahanan Sipil di Makkah, Nayef Al-Sharif meminta masyarakat mematuhi instruksi keselamatan dan pedoman saat mengemudi di jalanan selama hujan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
