REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Seorang Mufti di India melarang perempuan Muslim untuk menonton sepak bola. Dia berpikir bahwa perempuan tidak seharusnya melihat laki-laki bermain dengan lutut telanjang.

Fatwa tersebut telah dikeluarkan oleh Mufti Athar Kasmi, yang berasal dari Deoband, India. Fatwa disiarkan melalui sebuah video dalam situs India Today. Namun, tidak dijelaskan bagaimana fatwa itu diterapkan.

"Fatwa Saudi menentang perempuan menonton sepak bola adalah tepat. perempuan tidak seharusnya menonton sepak bola. Perempuan tidak seharusnya melihat lutut lelaki yang tidak tertutupi. Perempuan tidak boleh melihat laki-laki," kata Mufti Athar, dilansir dari India Today, Senin (29/1).

Berbanding terbalik dengan fatwa yang dikeluarkan oleh Mufti tersebut, Arab Saudi justru menerapkan peraturan yang memperbolehkan wanita Saudi untuk menyaksikan pertandingan sepak bola secara langsung di stadion. Peraturan itu mulai diberlakukan pada awal Januari tahun ini.

Keputusan tersebut pertama kali diumumkan pada 29 Oktober lalu, sebulan setelah dikeluarkannya keputusan Kerajaan yang mencabut larangan mengemudi bagi perempuan. Beberapa stadion yang hanya akan diizinkan untuk menyambut audiensi keluarga adalah stadion King Fahd di Riyadh, King Abdullah Sports City di Jeddah, dan Stadion Pangeran Mohamed bin Fahd di Dammam. Pada 12 Januari mendatang, akan ada pertandingan yang tengah dinantikan di Saudi antara klub Al-Hilal dan Al-Ittihad di Stadion King Fahd di Riyadh.

Ikuti Whatsapp Channel Republika