Senin 08 Feb 2021 05:13 WIB

Polisi Kanada Selidiki Serangan Kebencian pada Muslimah

Serangan terhadap Muslim kian mengkhawatirkan di Edmonton.

Rep: Muhyiddin/ Red: Ani Nursalikah
Polisi Kanada Selidiki Serangan Kebencian pada Muslimah. Ilustrasi Islamofobia
Foto: Foto : MgRol_93
Polisi Kanada Selidiki Serangan Kebencian pada Muslimah. Ilustrasi Islamofobia

REPUBLIKA.CO.ID, EDMONTON -- Polisi di Kota Edmonton, Kanada menyelidiki dua serangan bermotif kebencian terhadap Muslimah yang terjadi di hari yang sama, Rabu lalu (3/2). Kedua serangan tersebut dilakukan di depan umum, sehingga membuat Muslimah di kota tersebut semakin khawatir.  

Dikutip dari The Star, serangan terhadap Muslimah yang pertama terjadi sekitar tengah hari di pusat transit Universitas Alberta. Saat itu, seorang wanita berusia 19 tahun yang mengenakan jilbab didekati seorang pria tak dikenal.

Baca Juga

Polisi mengatakan, tersangka kemudian berkomentar rasial dan menjadi agresif terhadap Muslimah muda tersebut. Beruntung, seorang pegawai transit turun tangan dan pria itu pergi sebelum serangan terjadi.

Satu jam setelah itu, terjadi serangan kedua di sepanjang Whyte Avenue, di mana seorang wanita berusia 27 tahun yang mengenakan burqa sedang berjalan sendirian di trotoar. Tiba-tiba, seorang pria berlari menyeberang jalan dan berhenti di depan wanita itu. Pria tersebut mengadang jalannya dan meneriakinya sebelum Muslimah itu menyeberang jalan lagi.

Muslimah itu mengira pria tersebut sudah pergi sehingga dia meneruskan jalannya. Tetapi, menurut polisi, pria tersebut mendatangi Muslimah itu lagi, mendorongnya ke tanah dan mengancam membunuhnya dan merobek burqanya.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement