REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Forum Zakat melaksanakan musyawarah nasional (munas) ke-8 di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis (1/2) hingga Sabtu (3/1). Ketua Forum Zakat Nur Efendi mengatakan, rangkaian Munas Forum Zakat sudah berlangsung pada Rabu (31/1) dengan menggelar forum grup diskusi (FGD) bersama sejumlah pimpinan lembaga amil zakat dengan mengangkat tema zakat untuk kemanusiaan.
"Kita ingin menguatkan pemahaman bersama tentang tentang strategisnya zakat untuk bantuan kemanusiaan," ujar Effendi di Hotel Lombok Raya, Mataram, NTB, Rabu (31/1).
Kemudian, Forum Zakat juga ingin menguatkan kompetensi melalui pemahaman yang sama atas contoh-contoh pengelolaan lembaga yang sudah melakukan aksi distribusi zakat untuk kemanusiaan. Effendi menambahkan, FGD ini juga bertujuan mencari format yang paling tepat dalam melakukan kolaborasi bersama untuk zakat kemanusiaan.
"Contoh seperti kemarin kita sudah melakukan secara bersama bantuan untuk Rohingnya, Suriah, dan Palestina," lanjut Effendi.
Rangkaian Pra-Munas Forum Zakat dengan kegiatan peresmian kampung zakat di Lombok Barat bersama Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid di Dusun Longserang Timur, Desa Langko, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB pada Rabu (31/1).
Effendi menjelaskan, prosesi Munas Forum Zakat sendiri mulai akan berlangsung pada Kamis (1/2) di Hotel Lombok Raya, Mataram dengan seminar dengan pembicara dari UNDP, Nahdlatul Wathan, Forum Zakat, dan Bappenas pada pukul 13.00 Wita.
Kemudian, pembukaan Munas Forum Zakat akan dilakukan pada pukul 15.30 Wita oleh Menteri Agama Lukman Hakim, dan Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi.
"Setelah pembukaan akan langsung digelar sidang-sidang hingga penutupan pada Sabtu (3/2)," kata Effendi menjelaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
