Selasa 23 Jan 2018 16:41 WIB

Baznas Wonosobo Raih Dana Zakat Rp 1,4 Miliar

Selasa hingga Kamis, dana zakat Baznas Wonosobo akan disalurkan kepada yang berhak.

Badan Amil Zakat Nasional atau Baznas (ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Badan Amil Zakat Nasional atau Baznas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, WONOSOBO -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, berhasil mengumpulkan dana zakat dari masyarakat sebanyak Rp 1,4 miliar pada 2017. Seksi Pengumpulan Zakat Baznas Kabupaten Wonosobo, KH Supomo Ibnu Sahid mengatakan dana zakat tersebut akan ditasyarufkan secara tuntas untuk enam bidang selama beberapa hari ke depan.

"Hari ini sampai Kamis (25/1), Baznas Kabupaten Wonosobo akan mentasyarufkan dana zakat kepada guru sekolah, siswa, guru ngaji, imam masjid, ekonomi produktif dan para buruh pikul/gendong pasar induk Wonosobo," katanya, Selasa (23/1).

Baznas Luncurkan Komunitas Baznas Runner

Ia menyebutkan keenam mustahik sasaran merupakan bagian dari program pendidikan yang mendapat alokasi dana sebesar Rp 408.750.000, program ekonomi sebesar Rp 200 juta program kemanusiaan Rp 796.947.138, dan program dakwah advokasi sebesar Rp 130 juta.

Supomo menyambut positif diresmikannya kantor sekretariat baru Baznas oleh Bupati Wonosobo, Eko Purnomo. Ia berharap Baznas yang kini menjadi mitra pemerintah benar-benar mendapat dukungan semua elemen agar nantinya mampu menjalankan peran dan fungsinya secara optimal.

Bupati Wonosobo juga berharap Baznas mampu mengoptimalkan perannya sehingga kelak dapat menjadi salah satu sumber untuk memakmurkan masyarakat dhuafa di Kabupaten Wonosobo.

Ia mengatakan peran Basnaz sebagai koordinator donasi zakat dari berbagai unsur masyarakat, selama ini sangat dirasakan manfaatnya. Eko menuturkan dari hasil pengumpulan zakat selama tahun 2017, paling tidak dapat membantu program pendidikan, ekonomi produktif, dakwah ddvokasi dan program kemanusiaan.

"Nantinya saya berharap Baznas akan mampu menjalin lebih banyak lagi kemitraan dengan muzaki sehingga dana yang dapat ditasyarufkan ke masyarakat kurang mampu atau mustahik terus meningkat," katanya.

Menurut dia, pemerintah kabupaten melalui jajaran birokrasi sampai BUMD akan sepenuhnya mendukung dengan menyalurkan zakat para pegawai melalui Baznas Wonosobo.

TAKE

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement