Selasa 14 Nov 2017 16:26 WIB

Dompet Dhuafa Tawarkan Kerja Sama dengan PMI Banyumas

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Gita Amanda
Pembina dan Pendiri Yayasan Dompet Dhuafa, Parni Hadi.
Foto: Eko Widiyatno/REPUBLIKA
Pembina dan Pendiri Yayasan Dompet Dhuafa, Parni Hadi.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Yayasan Dompet Dhuafa menawarkan kerja sama kemitraan dengan Palang Merah Indonesia Cabang Kabupaten Banyumas. Tawaran tersebut disampaikan Ketua Dewan Pembina dan Pendiri Yayasan Dompet Dhuafa, Parni Hadi, saat melakukan pertemuan dengan jajaran pengurus PMI Banyumas. 

"Prinsipnya, kita bersama-sama melakukan kegiatan kemanusiaan. Silakan, apa yang bisa kami berikan dan apa yang bisa PMI berikan," kata saat membuka diskusi di Aula PMI Cabang Banyumas, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin (14/12).

Menurut Parni Hadi, kerja sama yang dilakukan bisa dalam berbagai bentuk, mulai dari yang sederhana maupun yang lebih konkret lagi. Misalnya, dalam bentuk layanan ambulans gratis dengan mencantumkan nama PMI Cabang Banyumas dan Dompet Dhuafa pada kendaraan tersebut, atau pembangunan Rumah Sakit (RS). "Kami punya dananya, PMI punya SDM (Sumber Daya Manusia)-nya. Ini bisa saja dikerjasamakan," jelas Parni.

Presiden Direktur Yayasan Dompet Dhuafa Imam Rulyawan yang juga ikut hadir dalam kesempatan itu, menambahkan kerja sama juga bisa dilakukan dalam hal pengelolaan zakat. Menurutnya, zakat yang didapat sebagai hasil kerja sama, tidak akan ditarik ke pusat oleh Dompet Dhuafa. Melainkan, akan dikembalikan ke daerah lokasi zakat itu didapat.

Ketua PMI Cabang Banyumas Dibyo Yuwono yang didampingi Kepala Klinik PMI Cabang Banyumas Sutomo, menyambut baik tawaran kerja sama tersebut. Apalagi karena Yayasan Dompet Dhuafa dan PMI, sama-sama mengembang misi kemanusiaan. "Karena PMI bergerak dalam bidang layanan kesehatan, maka kerja sama yang mungkin dilakukan tentu dalam bidang layanan kesehatan," katanya.

Namun untuk merumuskan bentuk kerja sama lebih lanjut, pihaknya akan mengkaji secara detail bentuk kerja sama yang mungkin dilakukan. Hal ini karena kerja sama yang ditawarkan Dompet Dhuafa, bukan berupa pemberian hibah.

"Dalam melaksanakan misi pelayanan kesehatan, PMI berpegang pada tujuh prinsip palang merah. Kalau sesuai dengan tujuh prinsip palang merah, tentu saja kerja sama dengan Dompet Dhuafa sangat bisa dilakukan," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement