Kamis 28 Sep 2017 05:58 WIB

Hidup Bersama Alquran

Sarah
Foto: Daqu
Sarah

REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Setelah menginjak SMA, keinginan untuk menjadi “Hafizah” semakin kuat. Sarah benar-benar membulatkan tekad usai lulus dari SMA ingin kuliah sekaligus bisa menghafal Alquran.

Alhamdulillah, jalan menuju impiannya terbuka setelah Sarah diterima di Universitas Brawijaya mengambil Jurusan Psikologi. Sejak saat itu, Sarah berusaha keras untuk mengikuti tes seleksi Rumah Tahfizh Mahasiswi (RTMI) binaan PPPA Daarul Qur’an Malang.

Saat ini, Sarah sudah menginjak semester tiga dan tengah disibukkan dengan berbagai kegiatan, seperti mengerjakan tugas, rutin menghafal Al-Qur’an dan mengikuti organisasi kerohanian Islam di fakultasnya. “Saya percaya, orang yang menghafal Al-Qur’an mendapatkan berkah dari Alquran sehingga saya akan dijaga dan dilindungi Allah. Alhamdulillah, sekarang saya sudah hafal 11 juz,” ujarnya.

Lebih lanjut Sarah menceritakan tentang harapannya bisa menghafal Al-Qur’an 30 juz sampai lulus kuliah. Biasanya, Sarah menghafal Alquran sebelum berangkat kuliah atau setelah pulang dari kuliah. “Sekarang kalau enggak baca Alquran sehari rasanya gelisah. Hafalan dan murajaah di mana saja, saat istirahat kuliah, saat di masjid, saat di jalan, setelah selesai sholat, dimana saja ketika ada waktu luang,” katanya bersemangat.

Selain belajar menghafal Al-Qur’an, Sarah menyadari di RTMI bisa belajar banyak hal. Ada kajian kitab setiap hari Selasa dan Kamis. Selain itu Sarah yang merupakan anak tunggal, belajar tentang kemandirian hidup dan pergaulan yang baik dengan sesama santri RTMI yang berasal dari berbagai daerah di Indoensia.

Terkait dengan persiapan Wisuda Akbar 8 pada 22 Oktober mendatang, Sarah secara jujur mengatakan terus berusaha untuk menghafal Al-Qur’an beberapa juz untuk Wisuda Tahfizh Nasional (WTN). Ia juga tengah berusaha menghafal Surat Al Fath.

Sarah adalah salah satu dari sekian banyak santri binaan PPPA Daarul Qur’an yang kelak juga menjadi generasi pemimpin bangsa. Tak dapat dipungkiri bahwa menciptakan generasi pemimpin di masa depan, bermula dari peran aktif kita baik secara langsung maupun tidak langsung.

Tak terkecuali Anda, dukungan Anda pada program-program pendidikan berbasis Tahfizhul Qur’an, yang Anda amanahkan melalui rekening BCA 6030308041 atau melalui link http://s.id/BTQForLeaders turut menciptakan generasi muda pemimpin di masa depan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement