REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Dompet Dhuafa Singgalang, Sumatera Barat (Sumbar), menyebarkan hewan kurban pada perayaan Idul Adha tahun 2017, ke sejumlah daerah terpencil di provinsi itu, seperti Kepulauan Mentawai dan Solok Selatan. "Saat ini sudah terkumpul 31 ekor sapi yang akan ditebar ke daerah terpencil," kata Branch Manager Dompet Dhuafa Singgalang, Defri Hanas di Padang, Senin (14/8).
Pihaknya menargetkan, 50 ekor sapi untuk Idul Adha 2017 dan 25 ekor sapi akan disalurkan ke Kepulauan Mentawai seperti di Sipora, Siberut, Sikakap dan Pagai Selatan. Menurutnya, ada beberapa daerah lain yang akan disalurkan hewan kurban, yaitu daerah Tanah Datar, Solok Selatan, Kabupaten Solok, Sijunjung, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Agam, dan Pasaman Barat.
"Daerah yang sudah kami rencanakan tersebut, sedang dihimpun dananya hingga menjelang Idul Adha mendatang," lanjutnya.
Untuk Mentawai, ujarnya, memang agak diprioritaskan. Sebab, menurut survei dari tahun ke tahun sangat jarang umat muslim di sana yang mendapat daging kurban saat Idul Adha. "Kepulauan Mentawai juga menjadi daerah syiar islam bagi kami," ucapnya.
Pihaknya berharap, dengan adanya sebaran hewan kurban ini maka sesuai dengan sasaran umat muslim di Sumbar dapat merasakan manfaatnya saat Idul Adha. Dia juga mengimbau, masyarakat yang hendak berkurban agar melalui badan atau lembaga yang benar-benar menyalurkan hewan kurban yang tepat sasaran.
Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Padang Duski Samad menyebutkan, bahwa sebaiknya berkurban di daerah yang sangat membutuhkan. "Kalau misalnya di suatu komplek banyak yang berkurban dan dibagikan di daerah itu saja, sebenarnya tidak ada masalah, namun alangkah lebih baiknya kita berbagi untuk saudara yang lain," tutur dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
