REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mempunyai program pemberian beasiswa untuk siswa sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Baznas mempunyai target untuk melahirkan 10 ribu alumni penerima beasiswa Baznas pada 2020.
Wakil Ketua Baznas Dr Zainulbahar Noor mengatakan, setiap tahun Baznas menyalurkan beasiswa kepada sekitar 1.000 siswa tingkat sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Baznas juga akan membentuk organisasi untuk forum silaturrahim alumni penerima beasiswa Baznas.
"Kami berharap bisa mencapai target 10.000 alumni (penerima beasiswa Baznas) pada tahun 2020," kata Wakil Ketua Baznas Zainulbahar kepada Republika.co.id, di Kantor Baznas, Senin (7/8).
Dia mengatakan, Baznas merupakan lembaga negara yang berwenang mengelola dana zakat, infak dan sedekah secara nasional. Baznas terus berupaya menjadi bagian penting dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia melalui program beasiswa Baznas.
Menurut Zainulbahar, Baznas juga berperan dalam penanganan fakir, miskin, peningkatan kualitas umat dan mutu kehidupan masyarakat. Pada rangkaian acara Festival Zakat dan Baznas Award 2017 yang berlangsung pada 23-25 Agustus 2017 di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama, Jakarta. Akan ada acara wisuda para penerima beasiswa Baznas.
"Pada puncak acara (Festival Zakat) kami akan mewisuda peserta penerima beasiswa Baznas dari tujuh perguruan tinggi negeri," ujarnya.
Direktur Koordinator Keuangan, SDM dan Umum, Kiagus M Tohir menyampaikan, ingin mensosialisasikan salah satu manfaat zakat yang dikelola Baznas melalui Festival Zakat dan Baznas Award 2017. Perlu diketahui masyarakat, dana zakat dapat membantu mengentaskan kemiskinan dari sisi pendidikan. Sebab, perekonomian masyarakat bisa didorong melalui pendidikan.
"Kita tahu alah satu manfaat pengentasan kemiskinan tidak hanya dari sisi ekonomi tetapi dari sisi pendidikan," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
