Rabu 26 Apr 2017 06:43 WIB

Penggalangan Dana Sosial Daring Semakin Diminati Masyarakat

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Nur Aini
Laman Kitabisa.com
Foto: kitabisa.com
Laman Kitabisa.com

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Co-Founder Kitabisa.com, Vikra Ijas menilai, ada trend positif dari penggalangan dana secara daring (online) di Indonesia. Hal itu dibuktikan dari keberhasilan yang diraih Kitabisa.com selaku platform daring dari penggalangan dana sosial (filantropi).

"Kitabisa.com telah mengumpulkan lebih dari Rp 100 miliar donasi, dan ini merupakan indikasi masyarakat semakin siap dan menemukan manfaat wadah berkontribusi, sedekah, infaq atau berdonasi secara online (daring)," kata Vikra saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (25/4).

Ia menilai, keberhasilan itu turut didukung dengan pertumbuhan keterlibatan dari teman-teman lembaga, baik amil maupun sosial kemanusiaan yang mengadopsi saluran-saluran daring. Selain untuk penggalangan dana, hal itu dinilai memudahkan laporan pertangungjawaban.

Untuk itu, secara umum ia melihat tren penggalangan dana secara daring sangat positif, walau baru merepresentasikan porsi kecil di tengah potensi yang begitu besar. Sebab, zakat di Indonesia saja memiliki potensi Rp 217 triliiun per tahun, itu belum yang di luar zakat.

"Secara pertumbuhan tahun ke tahun sangat signifikan, tapi saat mengukur potensi yang ada masih besar peluang untuk bisa lebih diberdayakan," ujar Vikra.

Tapi, ia menekankan, penggalangan dana secara daring hadir bukan untuk menggantikan, tapi membantu proses supaya lebih efisien. Menurut Vikra, alangkah baik bila ke depan penggalangan dana offline terus ada, walau secara porsi online akan terus meningkat.

"Jadi, online bukan menggantikan tapi justru membantu, potensi besar yang tadi belum terwujud lewat offline mudah-mudahan bisa dilengkapi secara online," kata Vikra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement