REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Ada pemandangan yang tidak biasa di halaman kantor Kecamatan Rawa Lumbu, Kota Bekasi. Terlihat sekelompok orang disabilitas tengah tertatih-tatih berjalan menggunakan tongkat penyangga.
Mereka adalah penyandang disabilitas se-kota Bekasi yang sedang mengikuti rangkaian program Peduli Kasih yang digelar Dompet Dhuafa bersinergi dengan Bank Internasional Indonesia (BII).
“Mereka membutuhkan kepedulian kita. Karenanya Dompet Dhuafa dan BII Bersinergi dalam kegiatan religi dan sosial melalui program Peduli Kasih ini,” ujar Ketua Panitia Ramadhan Dompet Dhuafa Fadillah Rahman, Senin (6/7).
Dalam acara tersebut BII menyerahkan donasi sebesar Rp 70 juta secara simbolis kepada Manager Layanan Lembaga Pelayanan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa Muhammad Fikrah.
Dompet Dhuafa, ujar Fikrah, berupaya memerhatikan kaum disabilitas. Bahkan, mereka didorong untuk berdaya melalui program pemberdayaan ekonomi disabilitas dan program pelatihan kewirausahaan tunatera berdaya.
Program Pemberdayaan Ekonomi Disabilitas Dompet Dhuafa telah dimulai sejak satu tahun lalu. Program ini telah mendapatkan mitra dampingan sebanyak 23 orang yang terbagi menjadi tiga kelompok usaha.
Sementara itu, program Pelatihan Kewirausahaan Tunatera telah memiliki 27 mitra binaan yang sebagian besar menjalankan usaha panti pijat dan berdagang kerupuk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
