Rabu 01 Jul 2015 16:05 WIB

PKPU Rencanakan Program Pembangunan Permukiman Rohingya

Tim dari PKPU bertemu wali kota Langsa untuk membahas rencana pembangunan pemukiman.
Foto: PKPU
Tim dari PKPU bertemu wali kota Langsa untuk membahas rencana pembangunan pemukiman.

REPUBLIKA.CO.ID, ACEH -- Pengungsi etnis Rohingya asal Myanmar telah banyak mendapat perhatian dari masyarakat Aceh. Terutama pengungsi rohingya di Langsa. Setelah berhasil mendirikan dua barak bagi para pengungsi Rohingnya di Kuala Langsa lalu, Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU kembali merencanakan pembangunan di daerah pengungsian tersebut.

Kali ini pembangunan direncanakan akan lebih besar dari sebelumnya. Selasa (30/06/2015), PKPU yang terdiri dari Deputy Direktur Jaringan dan Aliansi Startegis (JAS) Sri Adi Bramasetia, Manager DRM Kaimudin dan Kepala Cabang PKPU Aceh Rohandi melakukan kunjungan ke kantor Walikota Langsa, dan terima langsung Walikota Usman Abdullah, untuk membahas rencana ini.

Adapun rencana pembangunan pemukiman baru bagi 270 pengungsi Rohingya ini disambut baik oleh Pemerintah Kota Langsa. Mereka juga ingin membantu PKPU dengan menyediakan 6 Ha tanah untuk berbagai fasilitas, seperti rumah, sekolah, masjid, klinik, aula, tempat bermain, serta fasilitas lengkap pendukung lainnya.

PKPU akan segera menyiapkan master plan untuk memulai pembangunan pemukiman ini agar kegiatan ini dapat terealisasi, sehingga para pengungsi Rohingya asal Myanmar dapat hidup dengan layak seperti warga dunia lainnya.‎

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement