Rabu 10 Oct 2012 10:40 WIB

Inilah Tulisan Ayat Alquran di Kiswah Kabah (2)

Rep: Hannan Putra/ Red: Dewi Mardiani
Kabah dan kain penutupnya yang berwarna hitam yang dinamai kiswah.
Foto: Republika/Musiron
Kabah dan kain penutupnya yang berwarna hitam yang dinamai kiswah.

REPUBLIKA.CO.ID, Kedua: Sisi Hijir Ismail. Ayat- ayat yang tertulis disana adalah;

1. “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Penyayang. Musim haji itu ialah beberapa bulan yang diketahui barang siapa yang menetapkan umatnya dalam bulan itu untuk mengerjakan haji, maka tidak boleh rafats, berbuat fasik dan berbantah-bantahan selama mengerjakan haji itu..” (QS Al- Baqarah :197)

2.  “Dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan, Allah Maha Mengetahuinya. Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik  bekal adalah taqwa. Dan bertaqwalah kepada-K u hai orang-orang  yang berakal .” (QS. Al- Baqarah :197).

3. “Tidak ada dosa bagimu mencari karunia (rezki hasil perniagaan) dari Tuhanmu. Maka apabila kamu telah bertolak dari Arafah, maka berzikirlah kepada Allah di Masy'aril Haram..” (QS Al- Baqarah :198).

4.  “Dan berzikirlah (dengan menyebut) Allah sebagaimana yang ditunjukkan-Nya kepadamu, dan sesungguhnya kamu sebelum itu benar-benar termasuk orang -orang yang sesat. Kemudian bertolaklah kamu dari tempat bertolaknya orang-orang banyak (Arafah) dan mohonlah ampun kepada Allah..” (QS Al-Baqarah :198-199).

Ketiga: Sisi Belakang Pintu Ka'bah. Ayat- ayat yang tertulis disana adalah;

1. “Dengan natna Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dan (ingatlah) ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan), "janganlah kamu memperserikatkan sesuatupun dengan Aku dan sucikanlah nimah-Ku ini bagi orang-orang yang thawaf, orang-orang yang beribadat dan orang-orang yang ruku' dan sujud..” (QS Al-Hajj :26).

2. “Dan serulah manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh.” (QS Al-Hajj :27).

3. “Supaya mereka menyaksikan berbagai manfa'at bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari yang telah ditentukan atas rezki yang Allah telah berikan kepada mereka berupa binatang ternak. Maka makanlah sebahagian daripadanya.” (QS Al- Hajj :28).

4. “Dan (sebahagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang- orang yang sengsara lagi fakir. Kemudian, hendaklah mereka menghilangkan kotoran yang ada pada badan mereka, dan hendaklah mereka menyempurnakan nazar-nazar mereka, dan hendaklah mereka melakukan thawaf di sekeliling rumah yang tua itu (Baitullah).” (QS Al-Hajj :28-29).

sumber : Sejarah Mekah, Dr Muhammad Ilyas Abdul Ghani
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement