Rabu 24 Jan 2018 16:14 WIB

Kemendes Dukung Program Desa Berdaya Rumah Zakat

Tahun 2017, Rumah Zakat telah membina 1056 Desa Berdaya di Indonesia

 Menteri Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia (Kemendes), Eko Putro Sandjojo, BSEE., M.BA berfoto bersama CEO Rumah Zakat Nur Effendi dan Direktur Utama Republika Agoosh Yusran serta pimpinan Rumah Zakat lainnya usai pertemuan di Kantor Kemendes, Jakarta Selatan, Rabu (24/1).
Menteri Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia (Kemendes), Eko Putro Sandjojo, BSEE., M.BA berfoto bersama CEO Rumah Zakat Nur Effendi dan Direktur Utama Republika Agoosh Yusran serta pimpinan Rumah Zakat lainnya usai pertemuan di Kantor Kemendes, Jakarta Selatan, Rabu (24/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA. Menteri Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi Indonesia (Kemendes), Eko Putro Sandjojo, BSEE., M.BA menyampaikan apreasiasinya atas program Desa Berdaya yang digulirkan Rumah Zakat."Kita siap dukung program Desa Berdaya Rumah Zakat, program sudah jalan dan bagus," ungkap Eko saat Direksi Rumah Zakat berkunjung ke kantor Kemendes, Jakarta Selatan hari Rabu  (24/01).

Kunjungan Direksi Rumah Zakat ke Kemendes ini dalam rangka melaporkan perkembangan program Desa Berdaya selama tahun 2017 sekaligus untuk menjalin sinergi yang lebih erat dengan pemerintah dalam hal ini, Kemendes. ''Harapannya, nanti bisa ada sinergi antara Kementrian Desa dan Rumah Zakat dalam memberdayakan desa. Karena, negara ini luas dan basic masyarakat kebanyakan berada di desa, maka akan sangat luar biasa hasilnya jika kita bisa membangun Indonesia dari desa-desa,'' tutur Nur Efendi, CEO Rumah Zakat yang juga menjabat sebagai Ketua FOZ (Forum Zakat) dalam siaran pers Rumah Zakat yang diterima Republika (24/1).

Selain Nur Efendi, dalam kunjungan tersebut juga hadir Chief Marketing Officer Rumah Zakat Irvan Nugraha,  Chief Program Officer Rumah Zakat  Murni Alit Baginda  dan Direktur Desa Berdaya Muhammad Noor Yahya yang menyampaikan langsung mengenai 4 pilar program Desa Berdaya yang telah diimplementasikan. "Tahun 2017, Rumah Zakat telah membina 1056 Desa Berdaya di Indonesia. Empat program yang dikembangkan meliputi Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi dan Lingkungan," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Menteri Kemendes Eko Putro juga menyampaikan bahwa Kemendes siap membantu pengembangan diri para Fasilitator Desa Berdaya melalui pelatihan kemampuan dalam bidang pemberdayaan. ''Semoga dengan sinergi yang terjalin antara Kemendes dan Rumah Zakat dapat mempercepat gerak kita semua dalam memberdayakan desa untuk Indonesia yang hebat di masa depan,” ungkap Nur Efendi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement