Selasa 14 Nov 2017 05:44 WIB

Bahaya Rokok Dikenalkan Sejak SD

Cita Sehat bersama Rumah Zakat menggelar kegiatan penyuluhan kesehatan bertajuk 'Pelajar Bebas Asap Rokok'.
Foto: rumah zakat
Cita Sehat bersama Rumah Zakat menggelar kegiatan penyuluhan kesehatan bertajuk 'Pelajar Bebas Asap Rokok'.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Cita Sehat bersama Rumah Zakat menggelar kegiatan penyuluhan kesehatan bertajuk 'Pelajar Bebas Asap Rokok'. Kegiatan tersebut dijadwalkan akan digelar di 3 sekolah di Yogyakarta dengan waktu yang berbeda.

“Pelaksanaan pertama yaitu di SD 2 Sabdodadi, Keongan pada 10 November lalu. Dan di SD Juara nanti tanggal 17 November serta di SMP N 2 Sewon pada tanggal 27 November mendatang. Selain itu kita juga masih ada rencana untuk menggelarnya di sekolah-sekolah lain,” tutur Alfian, Public Health Cita Sehat Yogyakarta.

Kegiatan yang digelar perdana di SD 2 Sabdodadi ini diisi dengan berbagai kegiatan diantaranya sosialisasi bahaya asap rokok kepada seluruh siswa yang berjumlah lebih dari 224 siswa. Kemudian dilanjut dengan pemutaran film pendek bertemakan bahaya rokok serta simulasi kerja paru-paru pada kelas V dan VI.

“Kegiatan ini kami lakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran para siswa mengenai bahaya rokok dan kami harap bukan mereka saja yang akan menghindari namun mereka juga dapat mengingatkan masyarakat di lingkungan mereka untuk tidak merokok,” ujar dia.

Usai simulasi paru-paru, sleuruh siswa SD 2 Sabdodadi diajak untuk menandatangani selembar kertas sebagai simbol komitmen untuk tidak merokok dimanapun dan kapanpun.

“Senang sekali bisa ikut merayakan Hari Kesehatan Nasional dengan tema bebas asap rokok. Kegiatannya seru, ada nonton filmnya juga. Terimakasih kakak dari Rumah Zakat dan Cita Sehat, saya akan coba mengingatkan masyarakat di sekitar untuk tidak merokok juga," kata Dea Putri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement