Jumat 01 Apr 2016 19:06 WIB

Besok, Ribuan Santri Berlomba Membaca Kitab Ihya' Karya al-Ghazali

Kitab Kuning
Foto: Antara
Kitab Kuning

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Para peserta Lomba (Musabaqah) Membaca Kitab Kuning Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan mulai bertanding pada besok, Sabtu (2/4) untuk membaca Kitab Ihya' Ulumiddin, karya Abu Hamid al-Ghazali. Babak penyisihan perlombaan dibuka secara serentak di sejumlah pesantren salaf di Pulau Jawa dan Sumatera.

Di wilayah Jawa Tengah, Musabaqah Kitab Kuning (MKK) PKB bakal digelar di Pondok Pesantren Al Fadlu Wal Fadhilah Kaliwungu, Kendal, pimpinan KH Dimyati Rois. Pada hari yang sama, pembukaan MKK juga akan digelar di Pondok Pesantren Krapyak, Bantul, DIY dengan pengasuh KHR. M. Najib Abd. Qodir.

“Sedangkan di Jawa Timur babak penyisihan MKK akan digelar di dua pondok pesantren secara bersamaan,” ulas Stering Commite MKK PKB KH Maman Imanul Haq, Jumat (1/4/2016). Rinciannya, pembukaan akan dilakukan di Pondok Pesantren Al Karimiyah, Sumenep dan Pondok Pesantren Bumi Sholawat Sidoarjo asuhan Gus Ali.

Sementara di wilayah Jawa Barat, Kiai Maman menuturkan, pembukaan Musabaqoh Kitab Kuning PKB akan digelar di Pondok Pesantren Assalafie Babakan Ciwaringin, Cirebon. Juga di Pondok Pesantren Cipasung, Tasikmalaya.Adapun di Pulau Sumatera, pembukaan MMK PKB akan dihelat di Pondok Pesantren Sa’roniyah, Lampung Timur.

Maman menambahkan, kegiatan ini digelar sebagai bentuk penghargaan terhadap pondok pesantren yang selama ini berkontribusi nyata untuk bangsa dan negara. Musabaqah Kitab Kuning PKB diharapkan memberikan sumbangsih pemikiran yang baik untuk mewujudkan bangsa Indonesia."Ini sebagai bentuk baldatun thayyibatun warabbun ghafur,” harapnya.

MMK PKB akan diselenggarakan di 31 pesantren yang tersebar di 20 provinsi. Tahapannya dimulai dari pendaftaran pada 14 -30 Maret 2016 dan dilanjutkan babak penyisihan. Lalu, tahap final akan dilakukan di Graha Gus Dur Sekretariat PKB.

Kegiatan ini akan diikuti 5.000-an santri. Selain kuantitas peserta, panitia MMK PKB secara total mengapresiasi para pemenang. Total hadiah mencapai Rp 200 juta serta tiket umrah dan ziarah ke makam Imam Ghazali berikut bantuan biaya pendidikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement