Jumat 27 Apr 2018 07:22 WIB

UBN Sebut ILF Wadah Munculnya Pemimpin Baru

ILF ini dalam rangka menjawab kegelisahan umat yang sedang mencari pemimpin.

Rep: Febrian Fahri/ Red: Agus Yulianto
Sekjen MIUMI Ustaz Bachtiar Nasir
Foto: Republika
Sekjen MIUMI Ustaz Bachtiar Nasir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Ustaz Bachtiar Nasir (UBN) mengatakan, Indonesia Leaders Forum (ILF) akan menjadi forum yang menjadi wadah munculnya pemimpin baru Indonesia pada masa depan. Setiap pekan, kata Ustaz Bachtiar, ILF akan mendatangkan tokoh-tokoh yang sebelumnya sudah mendeklarasikan untuk maju menjadi capres dan cawapres atau mereka yang secara politik mampu untuk maju. 

 

"ILF ini dalam rangka menjawab kegelisahan umat yang sedang mencari pemimpin. Nah dari sini (ILF) bisa melahirkan pemimpin untuk umat. Makanya kita undang mereka yang secara politik mampu untuk maju," kata Ustaz Bachtiar di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (26/5) malam WIB.

 

Kemarin, dalam acara yang disiarkan langsung secara streaming, ILF yang dimoderatori Ustaz Bachtiar mengundang empat tokoh. Yakni, mantan presiden PKS Anis Matta, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

 

Dalam forum ini, para calon pemimpin diberi waktu memaparkan ide-ide dan pandangannya tentang keindonesiaan. Forum ILF juga menghadirkan beberapa panelis dari perwakilan ulama, seperti Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas, Ustaz dan Zaitun Rasmin. 

 

Ke depan, kata UBN, akan ada beberapa tokoh lagi yang akan dihadirkan di forum ILF. Beberapa yang konfirmasi hadir pekan depan adalah Gubernur Nusa Tenggara Barat M Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, mantan panglima TNI Gatot Nurmantyo, Rizal Ramli, dan Zulkifli Hasan. 

 

Ustaz Bachtiar menyebut ILF punya tujuan untuk membantu calon-calon pemimpin yang tidak punya uang, media, dan kekuatan di partai. "Jangan gara-gara mereka tidak punya kekuatan di partai, enggak punya uang, enggak punya media, terus dibiarkan begitu saja. Ini tugas kami memberi wadah. Jadi, bisa kami bantu dalam segi isu dan popularitas," ujar Ustaz Bachtiar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement