REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Cinta Amal bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Cianjur mengadakan Pelatihan Dai Pelosok Negeri (PDPN) 2018. Menggandeng Yayasan Qiblat dan Baznas Cianjur, pelatihan dilakukan terhadap 50 dai dari 15 ormas di dua kecamatam di Cianjur. Yakni Kecamatan Ciranjang dan Cikalong.
Mereka mendapat pembinaan dan pelatihan selama dua hari pada 19 hingga 20 Maret 2018.
"Kami berharap kepada seluruh peserta, selepas pelatihan ini dapat membagikan ilmu yang didapat kepada teman-teman kita yang belum bisa hadir karena keterbatasan kuota," ujar Ketua DMI Kab Cianjur KH. Yosep Umar dalam Pembukaan Pelatihan Dai Pelosok Negeri di Gedung P4TK Pertanian Cianjur, Senin (19/3) lalu.
Pada PDPN di Cianjur, Cinta Amal menghadirkan KH. Ro'inul Balad dan KH. Abu Deedat Syihab, MA untuk mengisi materi tentang "Penguatan Da'i dalam Membina Masyarakat Pedalaman".
KH. Khoirul Anam memaparkan materi tentang "Retorika Dakwah yang Asyik, Baik dan Benar" serta Ir. H. Zulkarnain tentang “Akhlak Dai”.
Selama dua hari para peserta mengikuti berbagai rangkaian acara seperti mabit, qiyamul lail dan shalat shubuh berjamaah agar terjalin persaudaraan antarpeserta
“Kesan saya mengikuti Pelatihan ini, menambah banyak teman dalam berdakwah. Dan melihat jalannya dakwah, tenyata saya tidak bergerak sendirian," tutur ustaz Tantan, salah seorang peserta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
