Rabu 06 Dec 2017 14:44 WIB

Mimpi Bertemu Rasulullah

Rep: mgrol98/berbagai sumber/ Red: Agung Sasongko
Rasulullah
Foto: wikipedia
Rasulullah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika tidur sering kali berbagai mimpi datang dan melintas di alam bawah sadar kita. Di dalam mimpi tersebut kita dapat melakukan atau melihat sesuatu seakan-akan nyata.

Ketika kita bermimpi, setan adalah aktor utama dari mimpi buruk. Mimpi buruk yang kita alami dengan bayangan yang mengerikan di dalam alam bawah sadar kita adalah setan. Setan dapat menyerupai semua bentuk tetapi setan tidak akan pernah bisa menyerupai Rasulullah sallallahu alaihi wasallam.

Jadi, jika bermimpi bertemu dengan Rasulullah sallallahu alaihi wasallam sungguh itu adalah suatu kebenaran. Karena sesungguhnya dalam mimpi tersebut Rasulullah datang ke alam mimpi kita. Bukan jelmaan setan yang menyerupainya. Dan mimpi yang paling baik adalah memimpikan Rasulullah sallallahu alaihi wasallam.

Dari Abu Hirairahradhiyallahu anhu, Rasulullah sallallahu alaihi wasallam bersabda, “Siapa yang melihatku dalam mimpi, maka sungguh ia telah melihatku secara benar. Sesungguhnya setan tidak bisa menyerupai bentukku. Barang siapa yang berdusta atasku secara sengaja maka ia telah mengambil tempat duduk dalam neraka. (HR. Bukhari dan Muslim)

 

Dari Abu Qatdah radhiyallahu anhu, Rasulullah sallallahu alaihi wasallam bersabda, “Siapa yang melihatku dalam mimpi, maka dia benar-benar melihat sesuatu yang benar (hak).” (HR. Muslim)

Dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhu, bahwa Ibnu Kulaib berkata, “Aku katakana kepada Ibnu Abbas, ‘Aku melihat  Rasulullah dalam mimpi!’ Ibnu Abbas radhiyallahu anhu berkata, ‘Sebutkanlah ciri sifat-sifatnya padaku!’ Ibnu Kulaib berkata, ‘Aku sebutkan Hasan bin ‘Ali, lalu aku serupakan dengannya.’ Ibnu Abbas radhiyallahu anhu berkata, ‘Sesungguhnya engkau telah melihatnya.”(Ibnu Hajar).

Disarikan dari buku Teladan Rasulullah, Maghfirah Penerbit.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement