REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK – Ulama adalah makhluk Allah yang diberi keistimewaan tertentu oleh Allah SWT. “Setidaknya ada tujuh keistimewaan ulama menurut pendiri NU, Hadrotusysyekh KH M Hasyim Asy’ari dalam kitabnya yang berjudul Adabul ‘Alim wal Muta’alim,” kata pengasuh Pondok Pesantren Said Yusuf, Depok, Ustaz HM Saroni NA SAg, MPd.
Ia mengemukakan hal tersebut saat mengisi kajian kitab Adabul ‘Alim wal Muta’alim di Masjid Pesantren Said Yusuf, Parung Bingung, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (2/12) pagi.
Di antara keutamaan seorang ulama, kata Saroni mengutip KH M Hasyim Asy’ari, adalah seorang ulama akan selalu diberikan rahmat dalam hidupnya oleh Allah SWT (HR Imam Tirmizi).
Kedua, Saroni menambahkan, ulama adalah sebaik-baiknya mahluk Allah di alam ini ( QS Al-Bayyinah: 7-8).
Ketiga, ulama adalah penerus dan pewaris para nabi ( HR.Buchori) “Keempat, seorang ulama yang penulis, maka tintanya akan disamakan dengan darah para syuhada pada hari kiamat,” tutur da’i muda yang tengah mengambil program S3 di Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor.
Kelima, para ulama pada hari kiamat kelak, akan dapat memberi syafaat kepada keluarganya. Keenam, ulama adalah manusia beriman yang difahamkan oleh Allah akan ilmu agama (HR Bukhori Muslim). “Ketujuh, ulama adalah orang yang paling takut kepada Allah (QS Fathir ayat 28),” papar Saroni.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
