Selasa 14 Nov 2017 09:31 WIB

Ribuan Pelajar Meriahkan Pembukaan MTQ Pelajar di Sukabumi

Rep: Riga Iman/ Red: Esthi Maharani
Salah satu peserta MTQ saat membaca ayat suci Alquran (ilustrasi).
Foto: kemenag.go.id
Salah satu peserta MTQ saat membaca ayat suci Alquran (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat pelajar ke VIII di Kota Sukabumi dibuka Selasa (14/11) pagi. Ribuan pelajar mulai dari tingkat TK hingga SMA ikut serta dalam kegiatan pembukaan di Lapangan Merdeka tersebut. MTQ Pelajar ke VIII Kota Sukabumi dimulai dengan pawai ribuan peserta dari tujuh kecamatan di Lapangan Merdeka Kota Sukabumi.

''MTQ Pelajar sudah rutin dilaksanakan dan tahun ini merupakan yang ke delapan," ujar Ketua Panitia sekaligus Kepala Bagian Administrasi Kesra (Kesejahteraan Rakyat) Setda Kota Sukabumi, Dede Nurdin dalam pembukaan acara.

Menurut Dede, kegiatan MTQ Pelajar digelar untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan Alquran di kalangan pelajar. Selain itu juga untuk menggali dan mengembangkan potensi pelajar yang memiliki bakat dalam bidang seni baca tulis Alquran. Tujuan lainnya yaitu menyiarkan agama Islam

Menurut Dede, ada delapan cabang yang diperlombakan dalam ajang MTQ Pelajar. Jumlah peserta dalam acara MTQ Pelajar kali ini sebanyak 350 orang. Setiap kecamatan mengirimkan perwakilan sebanyak 50 orang.

Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz menerangkan, MTQ pelajar yang berjalan selama delapan tahun ini baru dilakikan di Kota Sukabumi. ''Mudah-mudahan bisa menginspirasi bagi daerah lain,'' ujar dia.

Ditambahkan Muraz, ajang ini dapat memberikan dampak yang baik kepada anak-anak. Selain itu kata dia sebagai salah satu ujian mengukur sejauh mana keberhasilan pendidikan di sekolah dan aplikasi perilaku anak di luar sekolah. MTQ lanjut Muraz, harus menjadikan semangat dan motivasi bagi pelajar untuk senantiasa mempelajari, memahami dan mengamalkan kandungan isi Alquran. Harapannya lanjut dia anak-anak menjadi soleh serta dapat berbakti kepada orangtua, agama, dan bangsa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement