Rabu 18 Oct 2017 05:03 WIB

Masjid Tegaltirto Gelar Wisuda TPA dan Lantik Forum Remaja

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Agus Yulianto
Anak-anak belajar membaca Alquran  di Taman Pendidikan Alquran (Ilustrasi)
Foto: Republika/ Wihdan
Anak-anak belajar membaca Alquran di Taman Pendidikan Alquran (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Masjid Tegaltirto di Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, baru saja mewisuda ratusan santri Taman Pendidikan Alquran (TPA). Wisuda dilaksanakan sekaligus dengan pelantikan Forum Remaja Masjid se-Kecamatan Tegaltirto.

Wisuda dan pelantikan digelar di Gedung Serbagung Desa Tegaltirto Berbah, dihadiri Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun. Selain itu, hadir Camat Berbah Arif Marwoto, dan Kepala Desa Tegaltirto Joko Susilo.

Jumlah santriwan/wantriwati yang diwisuda sebanyak 129 santri, yang terdiri dari 25 santriwan dan 104 santriwati. Dalam wisuda itu, terdapat tujuh santriwan/santriwati terbaik yang tersebar di beberapat TPA.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun menuturkan, diwisudanya para santri cilik itu diharapkan akan membuat ilmu Alquran benar-benar menjadi bekal. Sekaligus, bisa menjadi karakter dan ahlak bertingkah laku sehari-hari.

Ia mengingatkan, seiring pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini, memberikan dampak posisif maupun negatif kepada perkembangan perilaku anak-anak. Dengan teknologi informasi, aktivitas itu semakin efektif dan efisien.

"Namun demikian, dengan pesatnya perkembangan TI, banyak sekali informasi-informasi yang berdampak negatif bagi perilaku anak," kata Sri, Ahad (15/10).

Sri menekankan, berbagai informasi atau tayangan media yang sebenarnya tidak layak dinikmati bagi anak-anak, tapi justru dijadikan model perilaku anak. Fenomena itu dirasa menggugah kesadaran menekankan ajaran Alquran.

Tentunya, lanjut Sri, ajaran yang diajarkan berisi nilai-nilai keimanan, ahlakul karimah, dan budi pekerti, terutama di kalangan generasi muda. Ia berharap, kegiatan TPA dapat jadi sarana internalisasi nilai-nilai Alquran.

"Usia emas tersebut harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menanamkan nilai-nilai agama, serta membentuk karakter manusia Indonesia seutuhnya," ujar Sri.

Ia menambahkan, keberadaan Forum Remaja Masjid pula, harus bisa jadi jawaban atas upaya untuk memakmurkan masjid-masjid di Kabupaten Sleman. Sri berharap, keberadaan forum itu dapat memberikan kontribusi nyata terhadap kemakmuran masjid.

Sri mengingatkan, anak-anak merupakan investasi yang termahal, sehingga orang tua mampu dan mau menjaga serta mendidik dengan baik agar menjadi insan yang berguna bagi nusa, bangsa dan negara. Terutama, jadi anak yang berahlak mulia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement