Senin 02 Oct 2017 14:17 WIB

Muktamar DMI Fokus Akselerasi Memakmurkan Masjid

Rep: Fuji E Permana/ Red: Esthi Maharani
Masjid
Foto: Republika/Tahta Adilla
Masjid

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Masjid Indonesia (DMI) akan melaksanakan Muktamar pada November 2017 di Pondok Gede, Jakarta. Pengurus DMI dari berbagai daerah di Indonesia akan hadir dalam Muktamar tersebut untuk membahas berbagai macam program kerja DMI kedepan.

Sekretaris Jenderal DMI, Imam Addaruqutni mengatakan, DMI akan melaksanakan Muktamar pada 10-12 November 2017. Muktamar tahun ini mengusung tema Mantapkan Akselerasi Memakmurkan dan Dimakmurkan Masjid.

"Selama ini semboyan DMI, memakmurkan dan dimakmurkan masjid. Programnya sudah mengarah ke situ, termasuk program pemberdayaan jamaah dan masjid," kata Imam kepada Republika, Senin (2/10).

Ia menerangkan, kedepannya masjid harus dekat dengan bazzar dan kehidupan masyarakat. Maksudnya, masjid dan ekonomi rakyat harus berdekatan. Program-program DMI untuk memakmurkan dan dimakmurkan masjid nanti akan dipercepat lagi dalam Muktamar.

Menurutnya, percapatan harus dilakukan karena jumlah masjid semakin banyak. Masyarakat juga semakin banyak menemukan tantangan baru. Maka program-program DMI harus diakselerasi dalam rangka memperbaiki kehidupan bangsa. Sekitar 1300-1500 orang akan menjadi peserta Muktamar DMI.

"Pesertanya dari DMI provinsi, sekretaris dan bendahara. Ditambah lagi ketua dan sekretaris DMI pimpinan kabupaten dan kota seluruh Indonesia, kemudian ditambah lagi dengan ketua-ketua masjid provinsi," ujarnya.

Ada banyak hal yang akan dibahas dalam Muktamar DMI. Imam menjelaskan, pertama akan membahas program-program kerja DMI. Kemudian laporan pertanggungjawaban pimpinan dan pengurus DMI periode yang lalu dan akan membahas anggaran dasar dan keorganisasian. Selanjutnya, akan membahas rekomendasi untuk ke dalam dan keluar.

Pembahasan program kerja DMI akan sesuai tema. Yakni, mantapkan akselerasi memakmurkan dan dimakmurkan masjid. Cita-cita dan tujuan ini harus diwujudkan melalui program-program kerja. "Kita juga akan melakukan pelatihan untuk penggiat masjid," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement