REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ustaz Adi Hidayat mengajak umat Islam mesti memperbanyak syukur atas diturunkannya Nabi Muhammad SAW sebagai utusan Allah. Pasalnya, petunjuk Allah melalui Nabi Muhammad tidak hanya menjadi rahmat bagi kaum dan dirinya, tapi kepada seluruh alam.

Itu artinya, Alquran yang diturunkan oleh Allah tidak ha nya diperuntukkan kepada Muslim. Tetapi, diwahyukan untuk menjadi pedoman kepada seluruh umat manusia dari agama apa pun. Semua orang dapat mengambil pelajaran dari Alquran.

"Alquran bukan hanya bacaan, tapi petunjuk kehidupan kita. Semua persoalan kita ada di situ," Ustaz Adi menegaskan.

Ketika zaman jahiliyah, Allah mengutus Nabi Muhammad dengan Alquran sebagai wahyu dan petunjuk untuk disampaikan ke pada masyarakat zaman itu. Saat itu, disampaikan petunjuk Alqur

an tersebut, tutur Ustaz Adi, terjadi perubahan luar biasa pada zaman itu.

Masyarakat waktu itu mampu keluar dari zaman jahiliyah dan muncul peradaban. Karena itu, kata ustaz Adi, peristiwa tersebut merupakan contoh nyata tentang petunjuk Alquran yang dapat mendatangkan rahmat bagi seluruh manusia.

Ustaz Adi juga mengajak kemajuan teknologi agar dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mempelajari dan mengkaji Alquran dan Hadis. Hijrah yang tepat, lanjut Ustaz Adi, mengeluarkan seluruh petunjuk dalam Alquran untuk dijadikan pedoman hidup.

Umat Islam juga harus mempelajari hadis karena hal tersebut merupakan petunjuk nabi yang dikumpul kan dari Alquran. "Hijrah membuat lebih dekat kepada Allah. Bukan berarti, harus pindah kerja. Tapi, ingat selalu ada tan tangan. Hijrah itu kembali ke pada ketentuan Allah dan Rasul," jelasnya

Ikuti Whatsapp Channel Republika