Ahad 27 Aug 2017 12:22 WIB

Agen First Travel Gelar Istighasah

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Andi Nur Aminah
Sejumlah jamaah korban dugaan penipuan perjalan umrah First Travel
Foto: Mahmud Muhyidin
Sejumlah jamaah korban dugaan penipuan perjalan umrah First Travel

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah jamaah dan agen biro perjalanan umrah First Travel melaksanakan istighasah di Masjid Al-Hidayah, Pancoran, Jakarta Selatan, Ahad (27/8). Acara ini digelar oleh beberapa agen First Travel dengan mengundang para jamaah di Jakarta dan sekitarnya.

Salah seorang agen First Travel yang juga koordinator acara, Herman, menuturkan agenda istighasah ini digelar dalam rangka doa bersama agar apa yang diinginkan jamaah dan agen itu dapat terkabul. "Berdoaa kepada Allah supaya apa yang kita inginkan bersama sebagai agen kepada jamaah itu bisa terkabul," kata dia usai istighasah, Ahad (27/8).

Herman juga mengungkapkan, acara tersebut tidak hanya untuk doa bersama tapi juga membicarakan soal perkembangan masalah First Travel belakangan ini. Sebab, menurut dia, persoalan First Travel kini telah mengarah pada perkembangan yang positif.

Para agen, lanjut Herman, tetap ingin agar para jamaah dapat berangkat umrah. Untuk itu, memang perlu ada pembahasan dengan para jamaah supaya dapat menemukan solusi bagaimana cara memberangkatkan jamaah dalam waktu ke depan. Dia juga menyampaikan para agen secara moral tentu akan bertanggungjawab.

"Dengan kasus First Travel ini, keinginan sebagai agen adalah tetap berangkatkan, nah gimana caranya itu yang sedang kita cari, secara moral kita tetap bertanggungjawab," ujar dia.

Acara istighasah ini dihadiri oleh banyak agen dan juga jamaah First Travel. Mereka yang hadir, yakni yang memperoleh informasi soal acara di Masjid Al-Hidayah, Pancoran itu. Tak hanya di Pancoran, acara serupa juga digelar di Bintaro, Tangerang Selatan.

"Yang hadir, semua jamaah dan agen. Jadi ya kita cuma pakai WA untuk agen jamaah karena kita juga membicarakan masalah perkembangan First Travel ini seperti apa. Kita coba beritahukan agar jamaah tidak resah," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement