Ahad 23 Jul 2017 15:06 WIB

PKS Dorong Menlu Bicarakan Masalah Al-Aqsha dengan Amerika

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Ilham Tirta
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman.
Foto: Mabruroh/ Republika
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS), mengutuk serangan Israel ke Masjid Al-Aqsha dan rakyat Palestina. Menurut Presiden PKS, Muhammad Sohibul Iman, semua pihak atas nama kemanusiaan mengutuk penyerangan tersebut. Ia berharap, hal itu tak akan terjadi lagi.

"Saya tadi dapat laporan ketua DPP Bidang Luar Negeri Pak Sukamta, beliau berkomunikasi dengan Menlu. Nah, Menlu kami dorong untuk berkomunikasi dengan Amerika untuk bisa menekan Israel. Karena ini bisa menambah panas situasi," ujad Sohibul kepada wartawan usai menghadiri Apel Siaga dan Silaturahim Kader PKS Kota Bandung di Gedung Bikasoga, Jalan Buahbatu, Kota Bandung, Ahad (23/7).

Sohibul menilai, Israel tentu harus bisa memahami bahwa umat Islam menilai Masjidil Aqsha ini sangat penting setelah Makhah dan Madinah. "Ya, Masjidil Aqsha ini tempat yang sangat disucikan. Kami PKS ikut mengutuk atas nama kemanusiaan dan atas nama Muslim," katanya.

Terkait bentuk bantuan yang akan diberikan PKS, Sohibul mengatakan, PKS bersama umat Islam lain di Indonesia menyampaikan bantuan secara materil. Bentuk bantuan lainnya, secara politik di DPR bersuara untuk melakukan lobi-lobi dan diplomasi untuk menekan Israel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement