Ahad 09 Apr 2017 09:05 WIB

Melayani Islam Jadi Tujuan Aliansi Arab Saudi dan Pakistan

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Agus Yulianto
Para ulama dari Dewan Ijtihad Suni, Pakistan (Ilustrasi)
Foto: FOTO FILE
Para ulama dari Dewan Ijtihad Suni, Pakistan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Menteri Urusan Islam, Saleh bin Abdulaziz Al Sheikh, menyoroti hubungan yang mendalam antara Pakistan dan Arab Saudi. Itu diungkapkan di konferensi dan ulang tahun pertama Asosiasi Ulama Muslim Pakistan di Peshawar.

Dilansir dari Arab News, Sabtu (8/4), hubungan yang kuat mencakup bidang politik, ekonomi, militer, budaya, ilmiah dan sosial. Ia menegaskan, kerja sama itu dilakukan dengan tujuan utama yaitu kepentingan Islam dan Muslim.

"Mereka bekerja untuk melestarikan kesucian umat Islam yang terancam orang-orang yang sakit, yang dimaksudkan ingin mencabut kedamaian orang-orang di Makkah dan Madinah," ujar Saleh Al Sheihk.

Dia mengatakan, kedua penguasa dari dua negara besar ini telah memimpin dengan kekuatan Muslim dan alirasn Islam. Ini membuat Islam yang kuat dan aman dalam menghadapi ancaman dan mempertahankan itu martabat dan kesucian.

Al Sheikh melihat, di masa-masa percobaan ada kebutuhan untuk Muslim berdiri dan bersatu, dengan ajaran yang sesuai Al Qur'an dan sunnah. Terutama, ia merasa koalisi akan mengambil koalisi melawan terorisme, akar dan rumputnya.

Menurut Al Sheikh, perang melawan terorisme adalah perang melawan tirani dan kebodohan, terutma terhadap orang-orang yang memiliki rencana terhadap Islam dan ingin musuh-musuh Islam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement