REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sekolah Bintang Madani menggelar Pekan Olah Raga Sekolah (POS) untuk semua SD se-Bandung Raya. Kegiatan yang baru pertama kali diselenggarakan ini, digelar sejak 27 Maret sampai 1 April 2017.
Menurut Ketua Yayasan Sygma Foundation Trinurcahyo Sucipto, event ini memperlombakan pertandingan olah raga beregu basket putra putri, futsal, olahraga perorangan seperti catur, tenis meja, panahan, dan pencak silat. "Tapi selain pertandingan olah raga, ada juga perlombaan lainnya makanya kami sebut POS Plus," ujarnya, Kamis (30/3).
Menurut dia, lomba lain yang digelar adalah lomba story telling, tahsin, dan tahfiz Quran. POS Plus pertama ini, diikuti oleh 62 sekolah dengan peserta sekitar 700 siswa SD dari berbagai sekolah di Kota Bandung. Termasuk, dari Cimahi dan Kabupaten Sumedang.
POS Plus, kata dia, akan memperebutkan Piala Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Piala Wali Kota Bandung, Piala Wakil Wali Kota Bandung, dan Piala Wakil Ketua DPRD Kota Bandung.
"Ini mimpi kami dari 2016, inginnya ada satu forum ata acara besar yang digelar se-Bandung Raya makanya kami gelar acara ini," katanya. POS ini digelar, karena dulu sempat ada Porseni tapi digelarnya bukan oleh pihak swasta. Padahal, dia ingin kegiatan ini bisa diikuti semua anak-anak sekolah di negeri atau pun swasta.
"Respons pesertanya alhamdulillah luar biasa, peserta ratusan padahal persiapannya baru dua bulan," katanya. Trinurcahyo berharap, acara ini bisa menjadi wadah sebagai bagian tempat mengembangkan potensi siswa SD di Kota Bandung setiap tahunnya. Kegiatan ini pun, menjadi bentuk nyata visi Sekolah Bintang Madani sebagai sekolah Green Global, leadership, dan entrepreuneur.
"Perlombaannya, ada tahfiz, tahsin, dan story telling karena kami pun ingin mengembangkan kemampuan siswa di bidang keagamaan," katanya.
Penanggung Jawab POS Bintang Madani, Dikie Muqaddas, mengatakan, kegiatan ini digelar untuk mengembangkan kemampuan siswa SD di dunia olah raga dan nonolahraga. Sekolah Bintang Madani, sudah menyebarkan undangan hampir ke 200 sekolah negeri dan swasta se-Bandung Raya. "Sekolah negeri dan swasta yang mengirimkan peserta di acara ini, jumlahnya hampir fifty-fifty," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
