Kamis 02 Mar 2017 11:08 WIB

Riset: Jumlah Orang Islam akan Melampaui Kristen pada 2070

Rep: Hasanul Rizqa/ Red: Agus Yulianto
Muslimah masih rentan menjadi korban kekerasan di seluruh dunia (Ilustrasi)
Foto: EPA
Muslimah masih rentan menjadi korban kekerasan di seluruh dunia (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Islam akan menjadi agama yang jauh lebih populer dibandingkan Kristen di seluruh dunia menjelang tahun 2070. Hal ini merupakan hasil riset oleh Pew Research Center (PRC) yang terbaru.

Lembaga tersebut menemukan bahwa arus migrasi ke Eropa dan Amerika merupakan faktor penting yang menyebabkan kecenderungan popularitas Islam. “Meskipun tidak mengubah angka populasi global, migrasi jelas meningkatkan jumlah umat Islam di beberapa wilayah, termasuk Amerika Utara dan Eropa,” begitu laporan PRC seperti dikutip Daily Mail, Rabu (1/3).

Kemudian, dalam 53 tahun ke depan ,jumlah orang Islam di seluruh dunia akan seimbang dengan jumlah pemeluk Kristen, yakni masing-masing sekitar 32 persen dari total populasi dunia. Lebih jauh lagi, pada tahun 2100, populasi penduduk dunia yang memeluk Islam akan satu persen lebih banyak ketimbang pemeluk Kristen.

Lembaga yang bermarkas di Amerika Serikat ini menemukan fakta, jumlah pemeluk Islam meningkat lebih pesat dibandingkan dengan agama-agama lain di dunia. Pada 2010, ada 1,6 miliar orang pemeluk Islam di seluruh dunia. Itu setara dengan 23 persen dari total populasi global. Di tahun yang sama, pemeluk Kristen tercatat sebanyak 2,2 miliar orang atau 31 persen dari total populasi global.

Namun, laju pertambahan penduduk juga faktor penting bagi peningkatan jumlah Muslim. Pew Research Center mengungkapkan, kaum Muslim ternyata memiliki jumlah kelahiran yang lebih banyak ketimbang umat agama-agama lain. Setiap Muslimah memiliki rata-rata 3,1 anak, sementara itu keseluruhan perempuan dari agama non-Islam 2,3 anak.

Tingkat rata-rata usia pun memengaruhi. Pada 2010, usia rata-rata orang Islam di seluruh dunia adalah 23 tahun atau tujuh tahun lebih muda daripada kaum non-Muslim. Artinya, Islam secara global banyak diisi oleh generasi muda.

Secara kewilayahan, sebanyak 62 persen umat Islam tinggal di Asia Pasifik, utamanya Indonesia, India, Pakistan, dan Bangladesh. Secara kenegaraan, pada 2050 India akan “mengalahkan” Indonesia sebagai negara berpenduduk mayoritas Muslim di seluruh dunia.

Terkait Dunia Barat, pada 2016 silam ada 3,3 juta orang Islam di Amerika Serikat (AS). Ini setara dengan satu persen dari total populasi Negeri Paman Sam. Namun, PRC memprediksi, pada 2050, angka ini akan berubah menjadi 2,1 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement