Selasa 21 Feb 2017 03:37 WIB

Guru di Australia Disarankan Meringankan Beban Murid Saat Ramadhan

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Agus Yulianto
Ramadhan di Australia
Foto: AP
Ramadhan di Australia

REPUBLIKA.CO.ID,  CANBERRA -- Para guru disarankan mengurangi pekerjaan rumah dan memberi istrihat lebih bagi siswa Muslim yang menjalankan puasa saat Ramadhan.

Saran ini disampaikan Islamic Special Religious Association (ISRA) yang memfasilitasi pendidikan agama Islam ke sekolah-sekolah umum di New South Wales, Australia. ISRA memberi panduan sederhana bagaimana guru dan sekolah menangani siswa Muslim yang berpuasa selama Ramadhan, demikian dilansir The Daily Mail, Senin (20/2).

''Selama Ramadhan, siswa siswi Muslim mudah lelah, terutama di awal-awal Ramadhan,'' demikian panduan yang ditulis ISRA.

Para guru dan sekolah bisa memberi kelonggaran bagi para siswa yang berpuasa seperti waktu istirahat, jadwal yang lebih fleksibel, pekerjaan rumah yang lebih mudah, serta mengurangi intensitas aktivitas fisik siswa terutama di setengah awal hari.

 

Ramadhan adalah bulan ke sembilan dalam kalender Islam. Pada bulan itu, umat Islam berpuasa dengan tidak makan dan minum sejak terbit fajar hingga matahari terbenam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement