Senin 25 Jul 2016 08:14 WIB

Ustaz Yusuf Mansur: Saya Minta Tanda-Tanda

Pimpinan Daarul Quran, Ustaz Yusuf Mansur.
Pimpinan Daarul Quran, Ustaz Yusuf Mansur.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendiri Pondok Pesantren Daarul Qur'an Ustaz Yusuf Mansur termasuk yang digadang-gadang sebagai calon gubernur (cagub) yang layak maju di Pilgub DKI Jakarta 2017. Itu lantaran dalam sejumlah survei, Ustaz Yusuf Mansur memiliki elektabilitas tinggi.

Ustaz Yusuf Mansur menyatakan, bersyukur namanya turut diperhitungkan dan masuk dalam radar bursa cagub ibu kota. Saat ditanyakan apakah sudah berkomunikasi dengan partai yang bakal meminangnya? Dia mengaku bersikap menunggu dan tak bergerilya mencari dukungan dari partai. 

"Saya belum bisa bicara banyak ya. Tunggu aja kali, dikit lagi,” kata Yusuf kepada wartawan seusai menyampaikan ceramah di Masjid Jami’ Nurul Hidayatusshalihin, Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Ahad (25/7) malam WIB.

Ustaz Yusuf Mansur menyerahkan sepenuhnya urusan tersebut kepada Yang Mahakuasa. “Sejauh ini kan saya minta tanda-tanda. Kalau memang maju apa tanda-tandanya, kalau memang nggak apa tanda-tandanya. Untuk urusan ini saya pasif, gitu lho. Saya minta sama Allah saja,” ucapnya.

Dalam sambutannya, Pembina Masjid Jami’ Nurul Hidayatusshalihin, KH Drs Ahmad Lutfhi mendukung dan setuju bila Yusuf Mansyur bisa ikut bertarung dalam Pilgub DKI 2017. "Mudah-mudahan membawa berkah bagi warga DKI,” katanya.

Dua lembaga survei, yakni Manilka Research and Consulting dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menempatkan Ustaz Yusuf Mansyur, meski elektabilitasnya masih di bawah pejawat Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Dalam survei SMRC, jika Ahok disimulasikan melawan Ustaz Yusuf Mansyur, hasilnha masing-masing mendapatkan 59,6 persen dan 22,3 persen. Survei ini digelar pada 24-29 Juni 2016. Dari survei Manilka Research and Consulting menunjukkan, elektabilitas Ahok sebesar 51,8 persen dan Ustaz Yusuf Mansyur sebesar 32 persen. Survei dilaksanakan pada 2-7 Juni 2016.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement