Kamis 12 May 2016 06:24 WIB

Sujud Sukur Peringati 90 Tahun Gontor Kembali Lahir

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Agung Sasongko
Pondok Modern Gontor mengawali cara transformasi wakaf tradisional.
Foto: Republika/Damanhuri
Pondok Modern Gontor mengawali cara transformasi wakaf tradisional.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pondok Modern Darussalam Gontor mencapai usia 90 tahun pada tahun ini. Usia yang tua itu disukuri dengan sujud sukur bersama di Masjid Istiqlal Jakarta pada 28 Mei nanti.

Acara itu akan diramaikan sekitar 15 ribuan santri dan alumni pondok pesantren tersebut. “Jumlahnya sangat mungkin bertambah. Karena biasanya alumni dari sejumlah daerah berdatangan,” imbuh Juru Bicara (Jubir) panitia sujud sukur 90 tahun Gontor Zakiyanto Arif, saat dihubungi Rabu (11/5).

Acara ini adalah rangkaian dari peringatan 90 tahun yang pada September nanti akan dipusatkan di Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo, Jawa Timur.

Sujud sukur ini merupakan bentuk kebahagiaan Gontor yang tetap bertahan di usianya yang hampir mendekati satu abad. Pondok pesantren yang kembali berdiri pada 1926 ini sempat sepi dari aktivitas, karena tak ada kaderisasi. Gontor lama yang didirikan sejak abad kesembilan belas vakum bersamaan dengan wafatnya Kiai Santoso Anom Besari pada 1918. Kiai Santoso adalah generasi ketiga Gontor lama. Pertama adalah Kiai Sulaiman Jamaludin. Kedua adalah Kiai Archam Besari.

Istri almarhum, Nyai Santoso Anom Besari kemudian menyekolahkan ketiga anaknya, Ahmad Sahal, Zainuddin Fananie, dan Imam Zarkasyi. Mereka kemudian menghidupkan kembali Pesantren Gontor. Sistem pembelajaran dijalankan dengan klasikal. Santri belajar di kelas dan mengenakan celana panjang. Gontor kemudian menerapkan pendidikan modern dengan sistem persemaian para guru atau //kuliyatul mu’alimin al islamiyah// (KMI) sejak 1926.

Sistem tersebut diterapkan hingga sampai sekarang. saat ini Gontor sudah memiliki puluhan cabang di sejumlah daerah di Indonesia. “Gontor saat ini sudah berkembang dan terus mendidik generasi penerus bangsa untuk menjadi insan pembangun bangsa,” imbuh Zaki.

Sujud Sukur menyambut 90 tahun Gontor akan dipimpin langsung Pimpinan Pondok Modern Gontor, KH Hasan Abdullah Sahal. Putra Kiai Ahmad Sahal ini akan menyampaikan wejangan di masjid yang menjadi symbol kemerdekaan bangsa ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement