REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Senior Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan LIPI Dr Endang Turmudi mengungkapkan, pondok pesantren di Indonesia kebanyakan memiliki pandangan toleran dan moderat.
Secara umum, ungkap Endang Turmudi, para pemimpin pondok pesantren memiliki pandangan yang toleran dan moderat. ''Hampir 90 persen pondok pesantren di Indonesia itu di bawah NU yang berpandangan moderat,'' ungkap Endang, Kamis (18/2).
Menurut Endang, sedikit sekali pesantren yang berpandangan radikal. Dalam pandangan orang radikal, kata Endang, Indonesia merupakan negara sekuler karena ideologinya Pancasila.
Lebih lanjut Endang mengungkapkan, "Gerakan radikal dalam tindakan nyata itu dilakukan dengan aksi terorisme. Sebab, pemerintah sekuler harus diganti."
Dalam radikalisme itu, sambung Endang, pemerintah yang tak memakai syariat Islam harus diperangi. Berperang memakai senjata menjadi wajib.
"Sebenarnya, orang-orang ingin memiliki negara bersyariat Islam itu hal yang wajar saja. Namun, ini jadi menyimpang jika dilakukan dengan menggunakan kekerasan," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
