REPUBLIKA.CO.ID, ABU DAHIB --  Uni Emirat Arab (UAE) dan Amerika Serikat pada Rabu (23/12) meluncurkan upaya baru melalui media sosial guna melawan "propaganda yang disebarkan" oleh ISIS.  "Aksi tersebut diberi nama "MercyToTheWorlds". Tujuan membantah pernyataan ISIS mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW", kata Sawab Center.

Saat umat Muslim di seluruh dunia memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW hari ini, Sawab Center telah menyebarkan pesan global mengenai ajaran bahwa Islam adalah agama kasih sayang dan toleran. "ISIS seringkali menyebarkan ideologi yang merusak di Internet untuk menipu dan merekrut generasi muda," kata Sawab Center.

Kegiatan itu berusaha menjelaskan bahwa perbuatan tindak kekerasan dan rusuh oleh anggota ISS tak memiliki kaitan apa pun dengan ajaran murni Islam dan perbuatan umat Muslim.  Sejak Juli, Sawab Center telah berusaha memerangi fanatisme dan aksi teror melalui media sosial.

Ikuti Whatsapp Channel Republika