Senin 31 Aug 2015 05:05 WIB

Veteran Muslim India Berjuang Dapatkan Hak yang Sama

Rep: C35/ Red: Citra Listya Rini
Muslim India
Foto: AP
Muslim India

REPUBLIKA.CO.ID, JAMMU – Mantan Menteri Kepala Jammu dan Kashmir, Farooq Abdullah mendukung permintaan ‘Satu Pangkat, Satu Veteran (OROP)’ yang disuarakan oleh mantan prajurit India. Veteran tersebut menekankan kepada pemerintah India agar memenuhi janji mereka kepada para veteran.

Menurutnya program OROP tersebut telah disepakati Parlemen ketika pemerintahan sebelumnya. Oleh karena itulah dia juga turut meminta kepada pemerintah untuk menepati janjinya agar segera mengabulkan program tersebut.

Membalas pertanyaan tentang isu populasi dari berbagai kelompok agama sebagaimana yang terungkap dalam data sensus yang baru-baru ini dikeluarkan oleh RSS, Abdullah menegaskan tidak ada ancaman bagi Bharat seraya tumbuhnya komunitas Muslim di negara tersebut.

“Tidak ada hal yang membahayakan dari populasi mereka (Muslim), seorang Muslim adalah warga india seperti yang lainnya. Saya tidak tahu bagaimana RSS mengeluarkan data tersebut. Namun yang jelas India adalah milik semua agama, baik Islam, Hindu, Sikh maupun Kristen,” ungkapnya menurut The New Indian Times.

 

Para veteran itu telah melakukan demonstrasi selama 77 hari di Jantar Mantar, Delhi untuk menuntut realisasi program tersebut. Mereka sudah membayangkan jaminan bagi pensiunan pertahanan yang mendapatkan peringkat serta pelayanan yang sama, terlepas dari tanggal pensiun mereka.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement